Tuesday, August 29, 2017

Merusak Ekosistem, Komunitas Ini Bersihkan Popok di Sungai Brantas


MALANGTODAY.NET – Prihatin dengan masih banyaknya popok bayi yang terbuang di sungai, Brigade Evakuasi Popok beraksi di Jembatan Kutho Bedah di Jalan Muharto, Kota Malang

Pantauan MalangTODAY, mereka melakukan aksinya dengan menyisiri sungai sekitar pukul 13.00 WIB. Popok yang nampak berceceran itu langsung dievakuasi dengan peralatan lengkap yang mereka miliki.

Kepada Awak Media, komunitas itu menyebut telah melakukan survey sebelum bertindak. Sebelumnya aksi ini juga dilakukan diberbagai daerah di jawa Timur. Untuk di Kota Malang, beberapa titik lain yang menjadi perhatian yakni Jembatan Brantas (Kampung Warna-Warni dan Jembatan Pasar Burung di Jalan Majapahit.

“Berdasarkan survey, 80 persen masyarakat membuang popok ke tempat sampah tepi sungai. Survey ini kita lakukan kepada seratus orang di Gresik dan Sidoarjo,” ungkap Aziz (27), selaku Koordinator Brigade Kuapok Ecoton beberapa saat lalu.

Ia menjelaskan, sampah popok ini akan sangat berbahaya jika mencemari aliran sungai. Sebab kandungan plastik popok akan mengganggu ekosistem.

“Bahayanya kalau kandungan zat dari popok itu termakan oleh ikan. Bila ikan tersebut dimakan manusia, tentu bakteri didalamnya akan termakan. Salah satunya dapat menyebabkan kanker,” ujarnya.

Untuk itu, pihaknya akan mendorong Pemerintah Kota Malang untuk secepatnya melakukan penanganan dengan mengedukasi masyarakat. Setelah itu, diharapkan ada sanksi tegas bagi masyarakat yang sembarangan membuang popok.

“Selama ini tidak ada sanksi yang tegas. Kita berharap pemerintah segera membentuk satgas untuk ini. Mungkin besok kami akan melakukan aksi di Pemkot Malang untuk menyuarakan ini karena di Malang banyak sekali popok.

Sebelumnya, mereka juga melakukan aksi di Jembatan Jalan Bratas, Sisir, Kota Batu. Dalam aksi itu, mereka berhasil mengevakuasi sebanyak 600 pcs popok. (Yog/end)

The post Merusak Ekosistem, Komunitas Ini Bersihkan Popok di Sungai Brantas appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2wOmPzu

0 comments:

Post a Comment