
MALANGTODAY.NET – Universitas Brawijaya (UB) menggelar rapat senat terbuka dalam rangka pengukuhan jabatan guru besar Fakultas Ilmu Administrasi (FIA), Prof. Dr. Ir. H. Fadel Muhammad, di Gedung Widyaloka, Kamis (23/8).
Acara tersebut dihadiri oleh Politisi PDIP Ruhut Sitompul, S.H, Mantan Ketua Dewan Perwakilan Daerah RI Prof. DR. Ginandjar Kartasasmita, Bupati Gorontalo, guru besar UGM, Rektor, guru besar dan senat UB, keluarga Prof. Dr. Ir. H. Fadel Muhammad, juga keluarga besar FIA UB.
Baca Juga: Lebih Pilu dari Anthony Ginting, Ini 3 Momen Haru Para Atlet Bela Bangsa
Prof. Dr. Ir. Arifin, MS selaku Ketua Senat UB dalam sambutannya menceritakan secara singkat perjalanan panjang guru besar ke-13 di FIA UB tersebut sampai dengan akhirnya memangku jabatan guru besar.
“Pak Fadel membutuhkan waktu tujuh tahun untuk menjadi guru besar. Semua syaratnya pun terpenuhi mulai publikasi ilmiah, jurnal internasional dan lainnya,” jelasnya.
Dalam kesempatan ini, Prof. Dr. Ir. H. Fadel Muhammad yang merupakan guru besar satu-satunya di Indonesia dalam bidang entrepreneurial governance tersebut menyampaikan beberapa hal dalam pidato ilmiahnya, diantaranya terkait pelayanan publik dewasa ini dan permasalahan kinerja pemda, juga konsep dan cakupan kewirausahaan sektor publik.
“Kewirausahaan sektor publik model Fadel merupakan sebuah model yang mengatakan bahwa kinerja Pemerintah Daerah sangat tergantung pada kapasitas manajemen kewirausahaan,” ucapnya.
Menurut Mantan Menteri Perikanan dan Kelautan RI periode 2009-2014 tersebut, terdapat tiga variabel yang mempengaruhi kapasitas manajemen yaitu faktor endowmen daerah, budaya organisasi dan lingkungan makro.
Baca Juga: Idul Adha Bareng, Sinyal Balikan Selebriti Ini Buat Fans Kurban Perasaan
Diakhir pidato ilmiahnya, Anggota DPR RI periode 2014-2019 tersebut turut menyampaikan saran terhadap Pemerintah terkait sektor publik. Yaitu direkomendasikan Pemerintah Pusat membuat road map kewirausahaan sektor publik yang dijadikan pedoman, memberikan penghargaan kepada daerah yang mampu meningkatkan kualitas kinerjanya dan memperhatikan manajemen risiko sektor publik yang selama ini belum mendapat perhatian memadai dari Pemerintah.
“Bila daerah kuat, maka bangsa dan negara menjadi kuat,” tutup pria kelahiran Ternate tesebut dalam pidato ilmiahnya.
Reporter : Rosita Shahnaz
Editor : Kistin Septiyani
The post Dosen UB Resmi Jadi Satu-Satunya Guru Besar Di Bidang Ini! appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2MJiaGS
0 comments:
Post a Comment