15 Tahun Teliti Musik Islam Nusantara, Anne K Rasmussen Pamit

MALANGTODAY.NET – Setelah mendedikasikan diri dalam riset penelitian selama 15 tahun lebih, etnomusikolog asal Amerika Serikat, Anne K. Rasmussen mengaku berat untuk meninggalkan Indonesia.

Hal ini ia sampaikan dalam sesi sayonara yang dikemas dalam konser mini dan diskusi yang bertajuk “Perjalanan Musik Anne K. Rasmussen di Indonesia” bertempat di Kafe Pustaka Universitas Negeri Malang, Rabu (21/6)

“Cukup berat sebenarnya saya meninggalkan Indonesia, tapi awal Juli nanti, saya mau tidak mau harus segera balik ke Amerika,” tuturnya sebelum memainkan tembang lagu blues berjudul “Route 66” milik Nat King Cole.

Informasi yang dihimpun MalangTODAY, Profesor sekaligus dosen asal The College of William and Marry ini telah menjelajahi berbagai tempat di negara Timur Tengah dan negara dengan penduduk yang bermayoritas muslim. Tidak hanya itu, ia juga dikenal terampil memainkan instrumen gawai, alat musik tradisional timur tengah.

“Sudah sejak lama saya memang tertarik dengan tradisi islam di nusantara, segala hal bernafaskan islam dan juga sejarah agama,” terangnya kepada MalangTODAY ditemui seusai acara, Rabu (21/6).

Tidak berpuas diri, lanjutnya, untuk memenuhi rasa keingintahuan sekaligus melengkapi data riset penelitiannya ia juga melakukan riset tentang pengaruh musik timur tengah di Indonesia.

Tak tanggung-tanggung, mulai dari penjuru Pulau Sumatera, Banda Aceh hingga ujung Pulau Jawa, Banyuwangi telah ia lampaui.

“Sekitar tahun 1999 saya mulai menginjakkan kaki disini dan mulai berkenalan dengan para pelaku seni tradisi musik islam di berbagai daerah di Indonesia,” urainya.

Wanita kelahiran 1959 ini mengaku sangat terkesan dengan keterbukaan para pelaku seni, budaya hingga tokoh agama di Indonesia. Tidak hanya dikenalkan saja, ia bahkan juga diajak berkolaborasi, terlibat langsung dalam kegiatan seni tradisi budaya setempat.

Ia menambahkan bahwa musik-musik Islam di tanah air seperti Hadrah, Terbang Jidor dan Shalawatan. “Bahkan musik dangdut, menurut saya juga ada unsur pengaruh dari musik Timur Tengah,” tambahnya.

Dari hasil penelitiannya tersebut, ia telah berhasil menelurkan beberapa judul buku dan jurnal penelitian. Diantaranya, yaitu “Women, The Recited Qur`an And Islamic Music in Indonesia” dan Divine Inspirations : Music and Islam in Indonesia.(azm/zuk)

The post 15 Tahun Teliti Musik Islam Nusantara, Anne K Rasmussen Pamit appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2rDM69w