Lebaran Jangan Sampai Makan Berlebihan Ya!

MALANGTODAY.NET – Usai menjalankan ibadah puasa selama 30 hari penuh, tentu kita ingin merayakan kemenangan ya guys. Sampai-sampai, kita kalau mata dan susah banget mengontrol aneka makanan yang disajikan saat lebaran. Semua yang dihidangkan rasanya pingin banget dihabiskan ya?

Eits, jangan terlalu berlebihan. Kita tetap harus mengontrol setiap asupan yang masuk dalam tubuh kita ya guys. Pertama dengan tetap memperhatikan kalori dan lemak pada setiap hidangan. Karena pada saat lebaran, ada banyak hidangan yummy banget tapi mengandung kolesterol dan lemak yang tinggi. Seperti opor ayam, rendang, hingga gulai buncis.

“Sampai-sampai kita tidak sadarkan diri, dan tahu-tahu timbangan badan kita melonjak naik deh,” terang Ahli gizi di Kota Malang, Ayu Bulan Febry K D, AMG, S.KM, M.M ketika dihubungi MalangTODAY.net belum lama ini.

Perempuan ramah ini memyampaikan, ada baiknya mungkin di hari lebaran ke dua kita juga menyajikan masakan non santan yang rendah kalori dan lemak untuk menyeimbangkan asupan makanan kita. Ada banyak bangey jenis makanan rendah kalori dan lemak yang tak kalah enaknya dan pas banget disajikan saat lebaran.

Pertama, lanjutnya, pilihlah lauk hewani seperti ikan dan ayam tanpa kulit. Daging pun yang di pilih daging has dalam  dan batasi konsumsinya 100 gram per hari atau satu potong sedang per hari. Karena mengkonsumsi makanan-makanan seperti ini cenderung dapat menurunkan lemak dan kolesterol dalam tubuh dan sangat membantu mencegah lonjakan kenaikan berat badan.

Jedua, tambah Febry, sebaiknya kita memilih karbohidrat kompleks, karena sangat mudah dicerna usus. Sehingga, penyerapannya pelan dan tidak mudah membuat gula darah naik. Selain itu juga memberikan rasa kenyang yang lebih lama dibanding karbohidrat sederhana.

“Contoh karbohidrat kompleks yaitu nasi merah, roti gandum, singkong, oatmeal, jagung, kacang-kacangan, buah dan sayur,” tambah perempuan berkerudung itu.

Selanjutnya kita juga disarankan untuk memilih bahan makanan berserat tinggi. Seperti sayuran, buah, gandum, beras merah merupakan contoh makanan berserat tinggi yang dapat mengikat kolesterol dalam darah dan memperlancar pencernaan. Dengan memperbanyak makan makanan yang tinggi serat maka kadar kolesterol dan lemak dapat turun dan juga dapat menurunkan berat badan kita.

Pilihlah buah dan sayur dalam hidangan kita.  Kebiasaan mengonsumsi buah dan sayur, membuat karbohidrat dipecah menjadi gula sederhana secara perlahan dan bertahap di dalam tubuh sehingga gula darah tetap berada dalam keadaan normal.

Hati-hati dalam mengonsumsi makanan seperti gado-gado, pecel, ketoprak, rujak cingur, rujak manis buah, dan lain-lain. Walaupun terbuat dari sayuran dan buah yang memiliki sedikit kandungan lemak, namun bumbu kacangnya memiliki kandungan kalori dan lemak yang sangat tinggi.

Menggunakan gula mapel murni dan  madu alam murni. Jenis gula ini cenderung lebih rendah kadar kalori dan karbohidratnya dibanding gula pasir atau gula aren, sehingga lebih aman digunakan. Maka itu jangan mengonsumsi gula pasir karena merupakan karbohidrat sederhana yang mudah dicerna di usus, sehingga mudah bikin gula darah naik. Jika simpanan gula darah ini berlebih dalam tubuh, maka biasanya gula ini diubah jadi lemak di perut, pipi dan paha.

Untuk susu dan produk olahannya, tetap bisa di konsumsi seperti susu skim (susu rendah lemak), susu kedelai, yogurt rendah lemak karena kandungan kalsium dan proteinnya merupakan protein yang baik bagi tubuh.

 

“Dianjurkan menggunakan minyak sehat seperti minyak zaitun, minyak jagung dan minyak biji bunga matahari. Kelompok minyak ini mengandung asam lemak tak jenuh yang efektif menurunkan kadar lemak dan kolesterol dalam darah sehingga menghindari resiko penyakit jantung, hiperkolesterol, dan stroke, serta dapat membantu menurunkan berat badan. Pemakaian mentega dan margarin mengandung lemak yang cukup tinggi akan meningkatkan berat badan kita,” jelas Febry.

 

Sedangkan untuk teknik pengolahan makanan menurutnya lebih baik dikukus, dipanggang, ditumis,direbus, memasak menggunakan microwave, dan hindari makanan yang diolah dengan cara digoreng.

The post Lebaran Jangan Sampai Makan Berlebihan Ya! appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2u8Kx4i