Yuk Intip PresToMatik, Alat Pencetak Tahu Otomatis Karya Mahasiswa Ini

MALANGTODAY.NET – Guna membantu home industry agar lebih berkembang, terciptalah PresToMatik. PresToMatik merupakan mesin cetak dan pres tahu otomatis skala home industry. Alat ini mucul dari hasil inovasi mahasiswa Universitas Negeri Malang.

Nama PresToMatik diambil berdasarkan sistem kerjanya, mempres secara otomatis. Mesin yang lolos 10 besar lomba INOTEK (Inovasi Teknologi) Pemkot Malang 2017 bidang agribisnis ini terdiri dari tiga bagian utama, yaitu reservoir sari tahu, mesin pres, dan kompresor. Lantaran digunakan dalam skala home industry, ukuran mesin pun disesuaikan, yaitu 621 x 1615 x 1840 cm.

“Sari pati tahu akan mengalir ke wadah penampungan melalui pintu reservoir yang membuka dan menutup secara otomatis. Jika volume wadah penampungan sudah terpenuhi, mesin pres akan turun ke wadah penampungan dan setelah beberapa menit akan naik kembali. Saat dipres, tentunya ada sisa air yang keluar. Hal tersebut sudah diantisipasi dengan desain wadah yang berongga di bagian samping,” jelas salah satu anggota tim penemu PresToMatik, Alfian kepada MalangTODAY.

Naik turunnya mesin pres ini menggunakan sistem pneumatik. Sistem pneumatik ini dibangun dari dua silinder pneumatik yang saling berkesinambungan. Setelah proses pres selesai, tahu siap diangkat untuk selanjutnya dipotong kecil.

Demi menjaga keamanan produksi tahu, mesin ini terbuat dari bahan yang aman digunakan dalam proses produksi makanan. Bahan tersebut yaitu stainless steel tipe 201 foodgrade. Selain itu, adanya sensor volume dan waktu otomatis, serta bentuk yang sederhana akan memudahkan operator untuk mengoperasikan PresToMatik.

Lima mahasiswa yang berada dibalik pembuatan mesin tersebut yaitu Faqih Fadillah (Pendidikan Teknik Mesin 2013), Almira Sifak Fauziah Narariya (Fisika 2014), Ahmad Sanusi (Pendidikan Teknik Mesin 2013), Rosabiela Irfa Andina (Fisika 2014), dan Alfian Widi Rahmawan (Pendidikan Teknik Mesin 2013).

Mereka berinisiasi untuk membuat PresToMatik karena melihat ada lima home industry tahu di kota Malang yang masih menggunakan proses produksi konvensional. Tentunya, proses produksi ini  berdampak pada beberapa aspek produksi. Salah satunya yaitu kualitas tahu itu sendiri.

Dimana mereka menemukan bahwa tidak adanya keseragaman ukuran tahu. Juga produk tahu kurang higienis. Hal ini disebabkan karena proses pres tahu masih menggunakan batu seberat 15 kg. Serta proses pemotongan yang masih menggunakan rotan yang rentan berjamur.

Menurunnya kualitas tahu tersebut secara tidak langsung akan membuat produk tahu home industry tersebut kalah bersaing dengan produk asing. Apalagi, Indonesia sudah memberlakukan MEA (Masyarakat Ekonomi ASEAN) sejak 2015. Mau tak mau, salah satu tonggak perekonomian negara ini harus merangkak naik untuk meningkatkan kualitas hasil produksinya.

Untuk selanjutnya, Alfian menjelaskan, mesin ini akan terus dikembangkan guna meningkatkan keefektifan dan keefisienan mesin. Sehingga, nantinya dapat diproduksi secara massal di home industry tahu.

Contributor: Almira Sifak Fauziah Narariya

The post Yuk Intip PresToMatik, Alat Pencetak Tahu Otomatis Karya Mahasiswa Ini appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2qNknCB