
MALANGTODAY.NET – Komisi Pemilihan Umum Daerah (KPUD) Kabupaten Malang mengajak masyarakat untuk memberikan tanggapan terhadap nama-nama yang tercantum dalam Daftar Calon Sementara (DCS) bakal calon Anggota DPRD Kabupaten Malang pada Pemilu 2019.
Komisioner KPUD Kabupaten Malang, Abdul Kholik mengatakan, tahapan ini akan diharapkan masyarakat untuk melahirkan Anggota Legislatif yang kapasitasnya bagus dan compatible.
Baca Juga: Tumbuhkan Semangat Nasionalisme Lewat Pemutaran Film Tiap Tahun
“Masyarakat juga ingin adanya varian-varian yang ideal dari Bacaleg lainnya. KPU juga punya harapan Bacalegnya banyak,” kata dia, di Syariah Radho Hotel dan Suites Malang, Jalan Raya Sengkaling Nomor 137, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang, Jum’at (17/8) sore.
Untuk itu, seluruh nama dalam DCS perlu dilakukan pencermatan, penelaahan, penelitian kemudian pengecekan oleh komponen masyarakat di Kabupaten Malang. Sehingga KPUD menampilkan matrik untuk ditampilkan.
“Pengelompokan (matrik) tadi itu senyatanya hanya kami ingin memunculkan ini loh kira-kira matriknya dari sisi usia, pendidikan, domisili dari sisi pekerjaan. Kami lihat tadi memang posisinya temen-temen usia 21 sampai 40 tahun paling banyak,” tandasnya.
Setelah tanggapan masyarakat ini, lanjut dia, akan dilanjutkan tahapan berikutnya yakni klarifikasi kepada partai politik atas tanggapan masyarakat.
Baca Juga: Hari Kemerdekaan, 173 Pelajar Bentangkan Bendera Merah Putih di Kota Malang
Dalam kesempatan ini, masyarakat meminta KPUD untuk gencar melakukan sosialisasi ini sampai tingkat bawah. Menanggapi hal ini, KPUD mengaku akan berusaha maksimal meskipun ada kendala seperti geografisnya dan jumlah penduduk di Kabupaten Malang.
“Terhadap harapan masyarakat bahwa (sosialisasi) ini kurang sampai pada lapisan bawah, tentu kami akan lakukan ini upgrade upaya-upaya untuk segera kita cukupi. Ada waktu masih empat hari,” jelasnya.
Reporter : Rahmat Mashudi Prayoga
Editor : Raka Iskandar
The post Cermati DCS dengan Masyarakat, Bacaleg Usia 21 – 40 tahun Terbanyak appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2Bj6Uwn
0 comments:
Post a Comment