Wednesday, June 7, 2017

Maraknya Ujaran Kebencian di Medsos, Ini yang Dilakukan Mahasiswa UIN


MALANGTODAY.NET – Kebhinekaan di Indonesia akhir akhir ini sepertinya sedang diuji. Sebab, banyak sekali ujaran sara dan kebencian yang diumbar dalam media sosial (medsos) antar umat bergama dan juga suku. Bahkan, ada golongan yang tidak terima hingga melakukan intimidasi bahkan persekusi pada pelaku ujaran kebencian melalui jalur hukum.

Merespon hal ini, Keluarga Alumni Mahasiswa Bidikmisi (KAMABI) bekerjasama dengan Keluarga Besar Mahasiswa Bidikmisi UIN Maulana Malik Ibrahim (Maliki) Malang mengadakan Seminar Nasional bertemakan Mempererat Kebhinekaan sebagai Identitas Bangsa untuk mewujudkan generasi muda yang toleran di Gedung C UIN Maliki Malang.

Dalam kesempatan itu, Anggota DPD RI Dapil Jawa Timur (Jatim), Abdul Qadir Amir Hartono sebagai salah satu pemateri mengungkapkan kepada peserta untuk tetap berkomitmen menjaga pancasila. Sebab pancasila itu lengkap dan menjadi sumber dari berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) ini. ”Komitmen itu harus dibuktikan dengan tindakan yang nyata,” ungkapnya.

Sementara itu, Plt Rektor UIN Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, Prof Dr Mudjia Rahardjo mengungkap, Indonesia ini termasuk negara yang paling plural di dunia. Jumlahnya sukunya, bahasanya, bangsanya ada ratusan juga ada beragam agama. Selain itu, wilayah di Indonesia juga terpisah-pisah oleh lautan, bahkan sebagian besar wilayahnya adalah laut. Oleh sebab itu, mempererat kebhinekaan dan memegang teguh panacasila di Indonesia itu menjadi suatu keharusan.

“Pancasila itu ideologi bangsa yang benar benar ampuh bukan? Kalau tidak Indonesia sudah terpecah menjadi puluhan negara bagian,” bebernya.

Lanjutnya, memegang pancasila berarti sama dengan menjaga Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) dan merawat peninggalan ulama. “Menjaga NKRI ini sama dengan bakti dengan ulama. Karena dibalik kemerdekaan ini ada perjuangan ulama luar biasa,” paparnya.

Seminar nasional ini sengaja diadakan untuk menyegarkan pemahaman tentang pancasila lebih dalam sebagai ideologi bangsa. Sebab, sekarang banyak serangan dari beberapa golongan untuk melemahkan pancasila.

“Kami harapkan dengan seminar nasional itu, akan membuka wawasan mahasiswa Bidikmisi lebih luas terkait dengan ideologi bangsa,” kata Sekretaris Jendral (Sekjend) KAMABI, Kisno Umbar beberapa saat lalu.

The post Maraknya Ujaran Kebencian di Medsos, Ini yang Dilakukan Mahasiswa UIN appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2sCDtNi

Related Posts:

  • Liga Satu akan Mulai Kick Off 15 April MALANGTODAY.NET – Setelah mundurnya jadwal, akhirnya PSSI mengumumkan kepastian Liga-1 akan digelar. Rapat Komite Eksekutif Perserikatan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) memutuskan kick off Liga-1 pada 15 April menda… Read More
  • Michael Essien ke Persib, Netizen Heboh MALANGTODAY.NET – Mantan pemain Chelsea FC, Michael Essien hari ini resmi berkostum Persib Bandung. Kepindahan Essien ini membuat para Netizen ramai membicarakannya. Dari pantauan MalangTODAY.net hingga pukul 15.00 WIB, Ess… Read More
  • Sebanyak 10 Persen Perusahaan di Kota Malang Belum Terapkan UMK MALANGTODAY.NET – Sebanyak 10 persen perusahaan di Kota Malang belum menerapkan sistem gaji sesuai upah minimum Kota (UMK). Total perusahaan yang beroperasi, hanya 72 persen yang menggaji karyawannya sesuai ketentuan, dan 1… Read More
  • DPR Desak Regulasi Angkutan Berbasis Online MALANGTODAY.NET – Polemik antara angkutan umum konvensional dan berbasis online kini sudah menjadi sorotan publik nasional. Beberapa daerah, selain Malang juga dilanda permasalahan yang nyaris sama. DPR RI mendesak, agar pe… Read More
  • Pemimpin Muslim Sufi di Bangladesh Tewas Tertembak MALANGTODAY.NET – Seorang Pemimpin kerohanian kecil Sufi dan pembantu rumah tangganya di Bangladesh utara tewas tertembak oleh seorang bersenjata pada Senin (14/03) waktu setempat. Peristiwa itu terjadi di tengah … Read More

0 comments:

Post a Comment