Ini Tanggapan Fraksi DPRD Soal Laporan PAD Kota Batu

MALANGTODAY.NET – Sejumlah fraksi di Dewan Permusyawaratan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Batu memberikan “catatan merah” atas laporan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dalam Rapat Raperda Pertanggungjawaban APBD Kota Batu, Jumat (16/6).

Dalam agenda pandangan umum fraksi DPRD tersebut mengatakan target pendapatan daerah baru tercapai sebesar 97 persen saja. Targt yang semula sebesar Rp. 826 miliar, baru terealisasi di angka Rp. 803 miliar saja.

Dicontohkan dari fraksi Partai Golkar, Didik Mahmud mempertanyakan realisasi PAD dari sektor retribusi parkir. Ia menyarankan Pemkot Batu untuk mencari solusi terkait lemahnya Perda soalbretribusi parkir. Bocornya pengelolaan pendapatan dari retribusi parkir juga perlu segera ditindaklanjuti.

Hal senada dikatakan Anggota Fraksi PKB, Moch. Didik Subiyanto menyinggung soal kebocoran pengelolaan pendapatan sebagai biang gagalnya realisasi target PAD Pemkot Batu 2016. “Seperti dalam kasus pengelolaan aset daerah, kiranya hal ini bisa diperhatikan lagi oleh Pemkot Batu tahun anggaran depan,” terangnya.

Pandangan berbeda muncul daei anggota fraksi Partai Keadilan Nurani Nasional, Fahmi Alkatiri yang menyoroti soal menjamurnya toko retail di Kota Batu mengalahkan eksistensi pasar-pasar tradisional.

Ia mempertanyakan keberpihakan Pemkot Batu dalam hal ini terkait kesejahteraan ekonomi masyarakat yang berporos pada sektor pasar tradisional. “Pemerintah harus tegas soal ini,” tegasnya.

Fahmi juga menyoroti soalan lahan Ruang Terbuka Hijau (RTH) di Kota Batu semakin menyempit. “Pemkot Batu juga perlu mulai memperhatikan aspek RTH, tidak hanya melulu pembangunan fisik saja.” pungkasnya.(azm/zuk)

The post Ini Tanggapan Fraksi DPRD Soal Laporan PAD Kota Batu appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2rF39XR