Saturday, May 26, 2018

Mengaku Tidak Puasa, Ayah Ini Menangis Setelah Tahu Bahwa Anaknya Dicambuk Gurunya


Dian Tri Lestari

MALANGTODAY.NET – Insiden kekerasan di sekolah kembali terjadi. Kali ini, seorang anak berusia 7 tahun dipukuli oleh gurunya. Kisah anak malang asal Negeri Jiran, Malaysia itu viral setelah sang ayah mengunggah curahan hatinya di Facebook.

Sang ayah yang bernama Lebai Kay Khairil Sharwane, bingung harus memulai cerita dari mana. Dia seolah tak sanggup menceritakan apa yang dialami sang anak.

Baca Juga: Persoalan Sumber Wendit Tunggu Pertemuan Kementerian PUPR dan DPRD

Awalnya, pada hari Selasa (22/05) lalu, pukul 13.30 waktu setempat, anaknya pulang dari sekolah seperti biasanya. Lalu sang anak yang diketahui bernama Sean Isaac Sharwane tersebut mengatakan bahwa hari itu ia tidak puasa, sebab dia telah dihukum oleh gurunya.

Yang mengejutkan, hukuman yang didapat Isaac adalah kedua betisnya dicambuki menggunakan rotan. Sebenarnya, sang guru sudah berpesan kepada Isaac agar tidak mengatakan yang dialaminya di sekolah. Jika sampai Isaac menceritakan kepada ayahnya, maka esok harinya sang guru akan menghukumnya lagi.

Setelah ditanyai, Khairil akhirnya tahu jika anaknya dihukum karena nakal. Isaac kemudian menunjukkan luka-luka yang ada di kakinya kepada sang ayah.

Baca Juga: Remaja Asal Ponorogo Tewas saat Berenang di Banyu Anjlok

“Putraku kemudian menunjukkan luka-luka di kakinya, yang sudah diolesi minyak Gamat” ucap Khairil.

Meskipun Khairil paham cara guru mendidik muridnya, dia tetap menganggap hukuman yang diberikan kepada anaknya itu terlalu berat. Apalagi, hukuman yang diberikan sampai menimbulkan luka.

Khairil mengaku kecewa kepada pihak sekolah karena merasa mereka tidak bertanggung jawab. Ia pun tak bisa menyembunyikan kesedihannya dan menangis melihat apa yang dialami oleh anaknya itu.

Baca Juga: Tewaskan 10 Orang, Ini 3 Fakta Penting Virus Nipah

Khairil pun ingin kasus yang dialami sang anak ditangani secara hukum. Ia juga sudah mendapatkan hasil tes atas luka-luka Isaac. Khairil pun menyatakan ia sama sekali tidak dendam dengan perlakuan sang guru. Ia pun tak sampai hati jika harus menjebloskan sang guru karena ia tahu guru tersebut juga memiliki keluarga. Di akhir unggahannya, Khairil berpesan agar para guru berpikir 2 kali sebelum memutuskan untuk menghukum muridnya.


Penulis       : Dian Tri Lestari
Editor        : Dian Tri Lestari

The post Mengaku Tidak Puasa, Ayah Ini Menangis Setelah Tahu Bahwa Anaknya Dicambuk Gurunya appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2Lwutmu

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment