
MALANGTODAY.NET – Pasca teror bom bunuh diri yang terjadi di 3 gereja di Surabaya beberapa waktu lalu membuat pihak Kepolisian Resort (Polres) Malang memperketat pengamanan seluruh gereja di Kabupaten Malang.
Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung mengatakan, tidak ingin kejadian serupa terjadi di wilayahnya. Hal itu disampaikan Ujung dalam rapat bersama Pendeta, Pastor, dan pengurus Gereja di Mapolres Malang, Jumat (18/5).
Baca Juga: Dewan Wanti-wanti Calon Kepala Desa Tak Terlibat Narkoba
“Kami sudah instruksikan perketat keamanan di gereja,” ujar Kapolres Malang, AKBP Yade Setiawan Ujung.
Tidak hanya itu, Ujung juga menginginkan agar seluruh gereja dipasangi kamera pengawas atau CCTV. Hal itu dimaksud agar dapat dilakukan pemantauan serta meminimalir terjadinya aksi teror.
“CCTV yang terpasang di gereja nantinya bisa tersambung dengan command center Polres Malang,” sambungnya.
Baca Juga: Yuk Catat Resep Kue Pernikahan Pangeran Harry dan Meghan Markle
Ujung menambahkan, segala upaya Polres Malang dalam pengamanan akan sia-sia jika tidak ada bantuan dari semua pihak. Oleh karena itu dirinya meminta agar semua elemen masyarakat berperan aktif terlibat meminimalisir terjadinya aksi terorisme.
“Kami berharap seluruh komponen masyarakat bisa bersama-sama menjaga keamanan,” tutup Ujung.
Reporter : Dimas Fikri
Editor : Dian Tri Lestari
The post Polres Malang Enggan Kecolongan, Pengamanan Gereja Diperketat appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2IxONpL
0 comments:
Post a Comment