
MALANGTODAY.NET – Penggunaan lem jenis dan merk tertentu kini semakin disalahgunkan. Bahan lengket yang biasa digunakan sebagai perekat itu kini banyak digunakan anak-anak maupun remaja sebagai pelampiasan untuk mabuk-mabukan dengan istilah ‘Ngelem’.
Maka dari itu polisi mengimbau pedagang untuk tidak sembarang atau lebih selektif menjual lem tersebut kepada anak-anak.
“Imbauan ini telah kami sampaikan kepada pemilik toko, khususnya toko bangunan, penjual alat tulis kantor untuk menghindari penyalahgunaan,” kata Kasat Reskrim Polres Seruyan Ajun Komisaris Polisi (AKP) Triyo Sugiyono di Kuala Pembuang, Minggu (26/03).
Baca selengkapnya di: Lem Kerap Untuk Mabuk Seharusnya Tidak Dijual Sebarangan! at MalangTODAY.
http://ift.tt/2o5CS4w
0 comments:
Post a Comment