
MALANGTODAY.NET – Sejumlah 35 ketua takmir masjid se-Kota Batu mendapatkan bimbingan teknis (bimtek) penerapan kesejahteraan hewan (keswan) kurban di Pusat Kesehatan Hewan (Puskeswan), Senin (28/8).
Diinisiasi dari bidang peternakan Dinas Pertanian Kota Batu, bimtek mendatangkan dua narasumber ahli dari Perhimpunan Dokter Hewan Indonesia (PDHI) Jatim 2, Drh. Syailin dan Drh. Tedja.
Materi bimtek mulai dari kesejahteraan dan kesehatan hewan kurban, pedoman teknis penyembelihan hingga penanganan daging secara higienis.
Selain pembekalan bimtek, para takmir dan panitia penyelenggara Idul Qurban juga diberikan bantuan sarana berupa apron, pisau potong dan juga asahan pisau.
Sebagaimana dicontohkan Drh. Syailin, dengan menunjukkan organ dalam hewan kurban secara langsung. Ditunjukkannya salah satu organ yang terjangkit cacing pita.
“Di organ ini, bisa dilihat ada larva cacing berwarna merah. Artinya, kambing ini sakit, dan tidak boleh dikonsumsi, takmir harus jeli,” tegasnya.
Ia melanjutkan, jika pihak takmir mengetahui hal ini, kami sarankan untuk tidak lagi dikubur. “Kami sarankan harus dibakar. Agar tidak juga mencemari lingkungan sekitar,” tegasnya lagi.
Kondisi kesehatan hewan kurban, lanjut Syailin, juga musti diketahui pihak takmir. Bisa dideteksi dari faktor postur tubuh hewan khususnya organ mata, lubang hidung, gigi, kulit juga saluran kotoran.
Hewan kurban yang terindikasi penyakit dilarang untuk disembelih. “Jika ada indikasi penyakit segera melapor ke tim pengawas,” imbuhnya.(azm/zuk)
The post Jelang Idul Adha, Takmir Diimbau Kenali Macam Penyakit Hewan Kurban appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2wbQpO3
0 comments:
Post a Comment