
MALANGTODAY.NET – Keberadaan kendaraan tradisional dokar di Kota Wisata Batu diapresiasi penuh Pemkot Batu. Apresiasi diwujudkan dalam bentuk insentif bantuan operasional kepada 28 kusir dokar, senilai Rp 1 Juta per kusir.
Hal ini dikatakan Staf Bidang Promosi dan Kerjasama Dinas Pariwisata Kota Batu, Catherina Diana mengatakan, bahwa adanya dana insentif ditujukan untuk memberdayakan kendaraan tradisional, dokar.
“Keberadaan dokar dinilai sebagai salah satu garda pariwisata Kota Batu. Sebab itu, kesejahteraan para kusir ini layak diberi perhatian,” ungkapnya kepada MalangTODAY ditemui di ruang kerjanya, Jumat (11/8) kemarin.
Dengan begitu, lanjut Catherine, diharapkan para kusir bisa meningkatkan lagi kualitas pelayanan kepada wisatawan. “Seperti pengadaan seragam juga sebagai pemandu wisata, atau bahkan naik dokar gratis,” sambungnya.
Tentu, perhatian Pemkot Batu ini dirasa sangat membantu masyarakat, utamanya dalam menutupi ongkos operasional dokar sehari-hari. Seperti dikatakan salah satu kusir dokar, Pak Narko (47)..
“Sangat membantu, seperti perbaikan kendaraan, aksesoris dokar, pakan kuda, seragam dan lain-lain,” ungkapnya di sela mangkal, Sabtu (12/8).
Narko mengatakan, bahwa penghasilan sehari-harinya ini dirasa cukup. Dalam sehari, dirinya bisa mengangkut 5-7 putaran. “Tapi ya tergantung ramainya kunjungan wisatawan. Kalo pas sepi kunjungan ya kita kesulitan ndak dapat penghasilan,” timpalnya.
Sebagai informasi, ongkos keliling KWB menggunakan dokar hanya perlu merogoh kocek sebesar Rp 30 ribu saja, dengan rute keliling seputar Alun-Alun KWB.
“Kami juga sediakan paket, Rp 60 ribu bisa sampai keliling Jalan Panglima Sudirman ke Balaikota Among Tani,” terang Narko.(azm/zuk)
The post Mantap, Kusir Dokar Alun-Alun KWB Dapat Insentif Rp 1 Juta Perbulan appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2vOY0CN
0 comments:
Post a Comment