MALANGTODAY.NET – Di era ekonomi global seperti saat ini, UMKM sebagai salah satu penggerak ekonomi dituntut untuk terus meningkatkan kualitasnya. Menanggapi itu, Politeknik Negeri Malang (Polinema) melalui Jurusan Akuntansi pun turut berpartisipasi dengan menggelar Training Edukasi Akuntansi Modern (TEAM) Nasional 2016.
Ketua Panitia, Dr Aang Afandi, S.E, M.M mengatakan, kegiatan pembinaan terhadap UMKM sudah dilakukan kesekian kalinya. Namun untuk penyelenggaraan yang sifatnya besar seperti Team ini memang baru pertama kalinya. Fokus pelatihannya sendiri lebih pada pencatatan dan pengelolaan keuangan.
“Untuk memudahkan, maka pelatihan yang diberikan sifatnya basic,” katanya di sela-sela pelatihan.
Menurutnya, pelatihan ini menjadi sangat penting. Sebab, berdasarkan data yang dogelontorkan Jamkerindo (Jaminan Kredit Indonesia), indikator utama dalam peminjaman uang adalah kemampuan perusahaan atau UMKM dalam mengatur dan mengelola keuangannya. Sehingga, ilmu akuntansi dalam hal ini dirasa sangay penting.
“Jamkerindo membuat semacam ranking, dan darisitulah besaran dana yang bisa dibawa UMKM,” terangnya.
Namun kenyataannya, lanjut Aang, pengetahuan pengusaha yang terjun dalam bisnis UMKM terkait pengelolaan uang yang benar dan tepat masih sangat minim. Sehingga, dengan pelatihan yang dikerjakan selama dua hari (sekarang dan besok) ini para UMKM diharap dapat mengelola keuangan serta memperoleh dana pinjaman lebih besar. Artinya, perputaran ekonomi pun akan semakin meningkat.
Selain itu, menurut Aang pelatihan ini juga dimaksudkan untuk memberi pembekalan dala memanfaatkan sistem komputerisasi. Sehingga, proses pencatatan lebih mudah dan selanjutnya dapat dilakukan setiap hari.
Sementara untuk jumlah pesertanya sendiri, pria berkacamata ini menyebutkan ada 120 peserta yang berasal dari berbagai wilayah. Seperti Surabaya, Sidoarjo, Pasuruhan, Blitar dan Malang Raya. Total peserta tersebut sebagian diambil dari UMKM hasil binaan Pertamina, dan sebagian berasal dari umum.
“Pendanaan utama kami memang berasal dari PT Pertamina melalui program bina lingkungan dan CSR,” paparnya.
Aang menambahkan, kegiatan ini tidak hanya berhenti dalam pelatihan saja. Tapi juga berlanjut dalam banyak kerjasama. Diantaranya pengabdian oleh Dosen dalam bentuk pengabdian kepada UMKM, program magang mahasiswa untuk menyelesaikan program akhir dengan UMKM, dan Polinema juga siap memberi pelatihan setiap kali dibutuhkan.
“Jadi sifatnya berkelanjutan, tak hanya berhenti sekedar prlatihan saja,” pungkasnya. (ind).
The post Polinema Beri Pelatihan Kepada UMKM appeared first on MalangToday.Net.
http://ift.tt/2erOUlE
0 comments:
Post a Comment