Monday, November 7, 2016

BNN Kota Malang: Kita Teruskan Perjuangan Pahlawan dengan Perang Terhadap Narkoba


MALANGTODAY.NET – Hari Pahlawan yang jatuh pada 10 November, menjadi pelecut semangat berbagai kalangan salah satunya Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Malang untuk meneruskan perjuangan para pahlawan yang telah gugur dengan cara mengisi kemerdekaan.

Kepala BNN, AKBP. Ir. Bambang Sugiharto mengatakan upaya membentengi para pemuda yang merupakan generasi penerus bangsa dari nahaya narkoba adalah salah satu cara mengisi kemerdekaan sertaa menghargai jerih payah para pahlawan.

“Jerih payah beliau para pahlawan kita teruskan dengan upaya memberantas narkoba di masyarakat khususnya para anak muda. Dalam hal ini BNN sudah memiliki empat pilar untuk merealisasikan hal itu,” kata AKBP Bambang kepada Malangtoday.net, beberapa menit lalu.

Salah satu cara yang digunakan BNN dalam perang melawan narkoba adalah dengan melakukan gerakan baik secara langsung yakni semacam operasi lapangan maupun program tidak langsung seperti pencegahan dengan model sosialisasi, disemilasi, forum grup discussion (FGD) yang merupakan ujung tombah agar masyarakat di semua kalangan tidak terjerumus dalam Narkoba.

“Setelah melakukan pencegahan lalu kita himpun dengan pemberdayaan masyarakat, dan itu adalah pilar kedua,” tukasnya.

Dalam upaya menegakkan empat pilar melawan narkoba itu BNN mengaku menggandeng beberapa pihak agar bisa bersinergi dalam menyelamatkan bangsa dari cengkeraman penyalahgunaan obat-obatan terlarang tersebut. Tujuannya, agar lingkungan Kota Malang yang selama ini terpelihara aman dan nyaman serta lingkungan yang sehat dan bebas narkoba, bisa terealisasi.

“Dengan begitu kami bisa memberikan jawaban bagi pemerintah pusat bahwa memang Kota Malang bisa bebas dari narkoba. Karena tahujn ini ditetapkan sebagai darurat narkoba, sehingga semua pihak termasuk instansi pemerintah harus bersama memberantas narkoba,” tuturnya.

Upaya lain yang sedang digencarkan BNN Kota Malang adalah melakukan rehabilitasi terhadap masyarakat yang sudah terlanjur masuk dalam lingkaran gelap narkoba. Rehabilitasi itu, sesuai dengan arahan Presiden RI Joko Widodo yang menginginkan agar Indonesia bisa bebas dari narkoba.

“Data dan fakta saat ini menyebut jika 70 persen penghuni lapas masuk karena masalah narkoba,” tukasnya.

Dalam proses rehabilitasi, BNN Kota Malang juga memiliki program rawat jalan dan rawat inap dengan didampingi tenaga medis ahli. “Korban narkoba yang ingin rehabilitasi tidak dipungut biaya atau gratis, sehingga ini membuka jalan mereka agar datang ke BNN dan mau dilakukan rehabilitasi daripada nanti tertangkap petugas,” bebernya.

AKBP Bambang saat ini justru mengkhawatirkan penyebaran pil koplo atau pil lele yang sudah merangsek ke kalangan pelajar, hal itu cukup meresahkan karena dengan harga yang murah dan terjangkau para pelajar yang notabenenya adalah generasi mudah bisa terjerumus dalam lingkaran narkoba tersebut. “Pil lele atau pil koplo di kalangan pelajar ini yang sedang kami perangi,” pungkasnya.

The post BNN Kota Malang: Kita Teruskan Perjuangan Pahlawan dengan Perang Terhadap Narkoba appeared first on MalangToday.

http://ift.tt/2ey7ntN

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment