
MALANGTODAY.NET – Sebagai kota yang juga berjuluk sebagai kota wisata, Malang memang membutuhkan sebuah identitas khusus. Lantas, sejauh ini identitas seperti apakah yang ditonjolkan? Dan apa kabar dengan destinasi heritagenya?
Jika berkaca pada sejarah, jelas Kota Malang memiliki kekayaan kearifan lokal yang luar biasa. Ada banyak bangunan dan budaya tradisi yang selalu dicari-cari serta dikagumi kearifannya oleh turis domestik maupun mancanegara.
Namun sayang, masih ada bangunan yang terpaksa roboh atau rusak tak terawat.
Berdasarkan data Badan Promosi Pariwisata Daerah Kota Malang, sebagian besar wisatawan yang datang ke Kota Malang adalah untuk menikmati kekayaan budaya yang ada. Termasuk bernostalgia menyambangi berbagai lokasi cagar budaya yang ada, seperti kawasan Jl. Ijen salah satunya.
“Terutama turis dari mancanegara, yang tujuannya memang untuk bernostalgia meniknati keindahan Malang,” terang Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah Kota Malang sekaligus Ketua Asita Malang Raya, Gaguk S. Prawito belum lama ini.
Namun sayangnya, masih ada saja beberapa kawasan cagar budaya yang seharusnya dijaga dengan baik malah terbengkalai begitu saja.
Tak jarang, pemerhati dan tim cagar budaya memperjuangkan kekayaan heritage itu dengan berbagai cara.
Menanggapi itu, Wakil Walikota Malang, Sutiaji menyampaikan, kearifan lokal memiliki peran penting dalam dunia pariwisata Kota Malang. Potensi dalam sektor budaya ini ia harap mampu ditonjolkan sebagai sebuah identitas.
Sehingga tak hanya wisata kinernya saja, destinasi budaya dan heritage juga agar tidak dihilangkan.
“Sektor kearifan lokal juga sangat penting dalam menunjang Kota Malang sebagai destinasi wisata,” terangnya.
Sehingga, lanjutnya, sebagai objek wisata, maka bangunan heritage dan kekayaan budaya pun berusaha untuk terus dipertahankan. Bahkan dalam beberapa bulan terakhir, telah ditemukan beberapa bunker peninggalan Belanda yang masih berdiri kokoh.
Situs- situs kerajaan juga banyak ditemukan sehingga menjadikan Kota Malang tidak hanya sebagai kota pendidikan tapi juga kota bersejarah.
“Di Kota Malang ini masih banyak bangunan-bangunan kuno peninggalan Belanda. Selain itu juga banyak ditemukan situs-situs peninggalan kerajaan. Itu bisa menjadi menu lengkap dalam mengkombinasikan wisata heritage, wisata sejarah, wisata religi dan kemudian wisata modernya dengan adanya kampung tematik. Kota Malang memiliki potensi yang sangat bagus dalam industri wisata yang layak untuk disupport dan dikembangkan,” ujar Sutiaji.(pit/zuk)
The post Berjuluk Malang Kota Wisata, Kemana Kekayaan Heritagenya? appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2tAM0UT
0 comments:
Post a Comment