
MALANGTODAY.NET – Bank sampah, inisiasi dari dokter muda di Kota Malang, Gamal Albinsaid tentu sudah tak asing lagi dong ya. Karena kini, tak sedikit masyarakat miskin di kota berjuluk kota pendidikan ini yang dapat merasakan fasilitas kesehatan dengan mudah melalui tangan dinginnya.
Bersama di bawah naungan Indonesia Medika, inovasi dalam bidang kesehatan itu tak hanya dapat dirasakan masyarakat di Kota Malang saja, tapi juga di beberapa daerah lainnya. Berbagai penghargaan nasional dan internasional pun berhasil didapat Indonesia Medika. Padahal, jauh sebelum situasinya seperti sekarang, tak banyak yang memandangnya sebelah mata.
Dokter muda ini mengatakan, perusahaan yang konsentrasi pada bidang kesehatan dan sosial problem dikalangan masyarakat kurang mampu itu saat ini berhasil merangkul sekitar 650 tenaga medis di 100 kota. Dengan berbagai program yang dimiliki, saat ini jangkauan kesehatan bagi masyarakat kurang mampu di Indonesia pun lebih luas lagi.
“Di tahun pertama kita konsentrasi pada asuransi mikro yang pembayarannya khusus memanfaatkan sampah yang per bulannya senilai Rp 10 ribu. Tapi ditahun berikutnya kami kembali mengembangkan inovasi lain,” katanya ketika hadir dalam Today’s Dealouge MalangTODAY.net, Jumat (9/6).
Selain asuransi mikro, inovasi lain yang dikembangkan adalah layanan kesehatan yang memanfaatkan perkembangan teknologi. Sebuah portal yang khusus untuk menjaring donasi dibuat dan berhasil mengobati sekitar 150 pasien dengan jumlah donasi mencapai Rp 500 juta.
“Semua berdasarkan kepercayaan dan transparansi. Saat ini inovasi terbaru kami itu terus berlembang dan menunjukkan bahwa orang Indonesia memiliki banyak orang baik,” tambah Gamal.
Tak berhenti di situ, masih ada banyak lagi inovasi baru yang dibuat untuk mengembangkan fasilitas kesehatan bagi masyarakat kurang mampu. Beragam pengharhaan internasional dari Amerika, Australia, Jepang, dan Korea yang berhasil diraih diharapkannya mampu menginovasi pemuda di Indonesia untuk bergerak memajukan bangsanya.
“Kami harap, masyarakat yang kjrang mampu dapat mendapat fasilitas kesehatan yang layak. Selain itu, kesenjangan ekonomi harus ssegera dituntaskan,” tambahnya.
Ingin tahu lebih lengkap tentang sepak terjang dan latar belakang dokter muda ini di bidang sosial kesehatan? Kalian bisa langsing buka link berikut ini ya guys. (Pit/end)
The post Berobat Dengan Sampah, Kenapa Enggak? appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2sDBLdg
0 comments:
Post a Comment