MALANGTODAY.NET – Pelaku curanmor yang satu ini memang cukup kreatif. Pasalnya, ia berhasil membawa kabur motor korban dengan mengaku sebagai polisi.
Kapolsek Sukun Kompol Anang Tri Hananta mengungkapkan, pelaku selalu memperdayai korbannya dengan menunjukkan identitas polisi palsu dan pistol mainan agar dipercaya untuk meminjam motor.
“Pelaku berinisial HB (40), warga Desa Andungrejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember ini mengaku anggota Reserse Satuan Narkoba Polda Jatim. Sehingga korbannya percaya, dan ternyata motornya dibawa kabur,” ungkap Anang, sapaan akrabnya beberapa saat lalu.
Selain itu, korban yang sebagian besar Pedagang Kaki Lima (PKL) juga diberikan jaminan berupa kunci mobil palsu dan memberikan nomor telepon. “Kunci itu dibelinya seharga Rp 5 ribu,” ucapnya.
Dari keterangannya, pelaku mengaku membeli pistol mainan dan mencetak kartu identitas di Kota Malang. Bahkan penipuan seperti ini pernah dilakukannya di dekat Polsek Sukun dan Samsat Kota Malang.
“Modus lainnya menggunakan memilih korban orang Madura, karena ia juga bisa menggunakan berbahasa Madura. Terakhir menipu seminggu lalu sebelum tertangkap petugas,” paparnya.
Dari hasil kejahatannya, Polsek Sukun telah mengamankan 13 motor yang belum terjual sebagai barang bukti. “Dilakukan di Sukun 6 TKP, Kedungkandang 4 TKP, Blimbing 6 TKP dan Klojen 6 TKP,” tandasnya.(yog/zuk)
The post Mengaku Polisi, Pelaku Curanmor Ini Tunjukan Pistol Mainan ke Korban appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2vSvxsJ
0 comments:
Post a Comment