Thursday, August 17, 2017

Deklarasi Gelora 171717, Momen Sakral 72 Tahun Indonesia Merdeka


MALANGTODAY.NET – Deklarasi Gelora 171717 baru saja dikumandangkan oleh masyarakat lintas agama dan lintas organisasi di Kota Malang. Diwakili olehh masing-masing pemuka agama, deklarasi pun menjadi momen sakral 72 tahun Indonesia Merdeka.

Deklarasi yang baru saja digelorakan itu sudah pasti memiliki sejuta makna. Utamanya tekad membara dalam menjaga persatuan, kesatuan, dan keutuhan NKRI sebagai bangsa yang Bhineka Tunggal Ika. Karena sudah jelas, Indonesia merdeka atas kesepakatan masyarakat yang memiliki perbedaan, tapi dengan cita-cita yang sama.

Lima poin yang terbalut dalam deklarasi itu kurang lebih adalah sebagai berikut ini. Pertama, sinergi untuk selalu mewujudkan dan kukuhkan empat pilar. Kedua saling mengasihi dan menyayangi setiap warga negara dalam bingkaian kasih sayang.

Tiga, mendukung untuk melawan setiap bentuk penindasan yang melanggar kebhinekaan. Empat, senantiasa bersama pemerintah dalam mewujudkan ketahanan Indonesia. Dan ke lima atau yang terakhir adalah persamaan dan kebersamaan di wilayah NKRI.

Secara khusyu, setiap pasal yang ada di dalam deklarasi itu dibacakan oleh masing-masing perwakilan pemangku agama yang ada di Kota Malang. Mereka asalah Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB) Kota Malang, Taufik Kusuma, perwakilan agama Islam, Kaswi, perwakilan agama Kristen, Stevanus Hadi, perwakilan agama Katolik, Tomo Handoko, agama Hindu diwakili oleh Ida Bagus Fajra, agama Budha diwakili Haryono, agama Khonghucu oleh Bunsu Anton, dan penghayat diwakili Yidho Asmoro.

Usai melakukan deklarasi, Ketua GM FKPPI Jatim, Agus Soerjanto menyampaikan, kegiatan tersebut merupakan sebuah upaya untuk kembali menepis dan melawan pergerakan yang anti-Pancasila. Sehingga, semangat menjaga persatuan dan keutuhan NKRI dapat terus berjalan dan menggelora dimanapun masyarakat Indonesia tinggal.

“Karena mayoritas masyarakat Indoneaia selalu sepakat dengan ideologi Pancasila dan semangat kebersamaan dalam perbedaan,” urai Agus.

Dia juga berharap, acara deklarasi seperti yang dilakukan tersebut dapat terus digalakkan. Sebagai sebuah refleksi untuk lebih memahami Indonesia melalui perjuangan yang dilakukan oleh para pahlawan di masa lalu. Sehingga, kata merdeka tak sekedar disampaikan saja, melainkan juga dimengerti akan makna dan maksud sebenarnya.

“Ideologi Pancasila tak akan pernah tergantikan. Indonesi dibentuk diatas perbedaan,” pungkasnya. (Pit/end)

The post Deklarasi Gelora 171717, Momen Sakral 72 Tahun Indonesia Merdeka appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2vGHP9D

0 comments:

Post a Comment