KPK Pastikan Lebih Dari Satu Tersangka di Penggeledahan Pemkot Malang

MALANGTODAY.NET – Komisi Pemberantas Korupsi (KPK) yang hampir satu hari melakukan penggeledahan di ruang kerja Pemerintah Kota Malang memastikan ada indikasi tindak pidana korupsi di lingkungan pemerintah Kota Pendidikan ini.

Juru bicara KPK, Febry Ardiansyah memastikan, ada aparatur negara di lingkungan kerja Pemkot Malang yang sudah dijadikan tersangka. Sehingga, pada Rabu (9/8) dilakukan penyelidikan sekaligus penyegelan di beberpa titik. Namun ia masih enggan menyebutkan siapa saja nama yang terlibat dan kasus yang dimaksud oleh KPK.

“Sekarang kami belum dapat menyampaikan secara rinci, karena masih proses penggeledahan,” kata Febry.

Namun, banyak beredar kabar, bahwa ada beberapa nama yang telah ditetapkan sebagai tersangka oleh KPK. Diantaranya adalah Ketua DPRD Kota Malang, Arief Wicaksono dan pejabat di Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang.

Sementara itu, Sekertaris Daerah (Sekda) Kota Malang, Wasto menyampaikan, sampai saat ini ia sama sekali belum mengetahui siapa saja yang dijadikan tersangka oleh KPK, begitu juga dengan kasus yang dimaksud.

Selama proses penyelidikan, menurutnya ada beberapa berkas yang memang diperiksa dan dibawa oleh petugas KPK. Salah satunya adalah berkas LKPJ APBD Kota Malang pada tahun 2015. Selebihnya, ia belum tahu dengan pasti data apa saja yang telah di bawa oleh KPK.

“Terkait APBD 2015, sebelumnya saya pernah dipanggil untuk dimintai keterangan,” katanya pada Awak Media.

Ketika ditanya terkait proyek besar yang digarap Pemkot Malang pada tahun 2015, ia mengaku tidak hafal dan harus membuka kembali berkas yang ada. Sedangkan ketika disebutkan beberapa proyek besar seperti Islamic Center, Jacking, dan Jembatan Kedungkandang, Wasto tidak memberi jawaban dengan tegas.

“Saya lupa apa saja proyek besarnya, ya mungkin itu,” terangnya.

Selain Balaikota Malang, sasaran yang dibidik tim KPK selama proses penggeledahan di Kota Malang adalah Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kota Malang. Dimana sudah ada beberapa ruang yang telah disegel oleh KPK sejak Rabu (9/8) siang.

Sedangkan beberapa proyek besar yang ada di tahun 2015 dari Dinas PUPR diantaranya adalah Islamic Center, Jacking, dan Jembatan Kedungkandang. Saat itu, Kepala Dinas PUPR yang masih menjabat adalah Djarot Eddy Sulistiono. Sementara Kepala Dinas PUPR saat ini adalah Hadi Santoso.(pit/zuk)

The post KPK Pastikan Lebih Dari Satu Tersangka di Penggeledahan Pemkot Malang appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2vP8thZ