
MALANGTODAY.NET – Pengusaha peternak ayam petelur di Desa Dadapan Kecamatan Wajak bisa tersenyum lebar karena harga telur ayam dipasaran mengalami kenaikan harga.
Salah satu peternak ayam petelur, Abdul Malik mengatakan saat harga jual telur ayam dari peternak mengalami kenaikan sebesar 40 persen dari harga jual sebelumnya. Malik mengaku selama ini ia memasarkan telur hasil ayam ternakannya ke masyarakat dan pasar di wilayah Wajak.
“Alhamdulillah, karena harga telur naik dari 14 ribu rupiah per kilogram menjadi 18 ribu rupiah per kilogram saat ini,” ujar Malik kepada MalangTODAY, Minggu (13/8).
Dalam sehari, Malik menambahkan bahwa tidak kurang dari 1 kwintal telur atau 3.200 butir dihasilkan dari peternakan yang berlokasi di belakang rumahnya tersebut.
“Rata-rata bisa mengantongi hasil penjualan telur setiap hari sebanyak 400 ribu rupiah,” imbuhnya.
Lebih lanjut, Malik yang mulai menjalankan usaha berternak ayam petelur pada 2015 itu menjelaskan bahwa saat mengawali usahanya ia hanya mempunyai 200 ekor ayam. Namun sekarang usahanya telah berkembang pesat dan mempunyai 2.000 ekor ayam petelur.
“Semoga usaha ini bisa makin maju, agar bisa merekrut warga disini untuk ikut membantu usaha ternak ayam petelur ini,” pungkas pria yang juga Kepala Desa Dadapan tersebut.
The post Peternak Ayam Bersyukur Harga Telur Alami Kenaikan appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2uA2WvB
0 comments:
Post a Comment