MALANGTODAY.NET – Ratusan warga Malang yang hendak umrah, ternyata juga menjadi korban penggelapan dana First Travel, yang berpusat di Jakarta. Pasalnya, agen perjalanan juga memiliki cabang di Jalan Ki Ageng Gribig, Madyopuro Square Kav. 5, Kedungkandang, Kota Malang.
Kepala Cabang First Travel Malang, Andri Kunata (57) mengungkapkan bahwa sebanyak 429 jemaah yang mendaftar periode 2016 – 2017 batal berangkat. Selain itu, 235 jemaah periode 2017-2018 yang seharusnya berangkat bulan Desember 2017 nanti juga tidak jelas nasibnya.
“Untuk yang 2016-2017 seharusnya berangkat bulan Mei – Juni 2017 lalu. Jadi totalnya ada 664 dari 1116 pendaftar yang gagal berangkat,” ungkap Andri kepada Awak Media beberapa saat lalu.
Sebelumnya, Andri sudah berupaya menagih kepada owner agen perjalanan itu dengan melayangkan somasi. Sebab, kantor cabang tersebut hanya berstatus sebagai franchise dari First Travel sejak 1,5 tahun lalu.
“Somasi kami layangkan pada 7 Juni lalu. Karena tidak ada jawaban, kami layangkan kembali pada 15 Juni. Sebelum itu kami bicara secara kekeluargaan kepada owner. Jadi ini bukan kantor cabang murni seperti di Sidoarjo dan Bali,” pungkasnya.
Dalam somasi tersebut, pihaknya meminta kepada owner untuk membuat surat pernyataan yang isinya beranji untuk memberangkatkan jemaah ataupun mengembalikan dana.
“Dana umroh bervariasi, yang daftar tahun 2016-2017 pembayarannya 14,3 juta dan 16 juta. Sedangkan tahun 2017-2018 bayarnya Rp 17,5 juta. Saat ini owner sedang diperiksa oleh Bareskrim Mabes Polri. Kami sedang menunggu hasilnya, dan kami sudah menunjuk kuasa hukum Kasmir Syukur di Jakarta,” jelasnya. (Yog/end)
The post Ratusan Jemaah Umrah Asal Malang Jadi Korban First Travel appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2wqB7WA
0 comments:
Post a Comment