
MALANGTODAY.NET – SMAN 10 Malang menjadi satu-satunya perwakilan sekolah menengah atas dari Jawa Timur (Jatim) dalam Pekan Teater Nasional Tahun 2017. Ajang kesenian bergengsi yang diselenggarakan oleh Direktorat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia itu akan berlangsung di Yogyakarta pada 9 sampai 16 Agustus mendatang.
Kepala Sekolah SMAN 10 Malang, Dwi Lestari mengatakan, SMAN 10 menjadi salah satu sekolah yang menerapkan Pendidikan dan Pengembangan Seni Tradisi (PPST). Sebelumnya, tim PPST sekolah yang ia pimpin itu telah beberapa kali melakukan perlombaan sebelum akhirnya dipilih sebagai perwakilan dari Jatim dalam pekan seni berskala nasional itu.
“Jadi sebelumnya anak-anak sudah memenangkan lomba tingkat Provinsi dan ditunjuk mewakili Jatim. Di sana nanti akan bertemu dengan perwakilan dari sembilan daerah lainnya,” katanya pada Wartawan.
Perempuan berhijab ini menyebutkan, hanya 10 perwakilan daerah saja yang akan unjuk gigi dalam gelaran bergengsi tersebut. Selain Jatim, daerah lain yang akan turut di dalamnya adalah Pontianak, Semarang, Mataram, Manado, Padang, Yogjakarya, Palembang, Makassar, dan Jakarta.
Masing-masing tim nantinya akan berlaga menunjukkan kemampuannya dalam bidang kesenian teater. Khusus untuk tim SMAN 10 Malang sendiri, menurut Dwi anak didiknya akan menyuguhkan gelaran teater ludruk yang sudah dikemas secara modern. Latar cerita yang disampaikan pun menarik, karena mengusung perjuangan dari perkembangan kesenian ludruk, beserta para pelaku dunia kesenian kuno itu.
Menurutnya, keberhasilan yang telah diraij tim PPST SMAN 10 Malang itu sangat patut diapresiasi. Karena sudah menunjukkan bahwa tak sedikit anak muda yang masih peduli dengan kesenian yang dibangun oleh nenek moyangnga. Terlebih di era modern seperti sekarang, yang memungkinkan seorang anak terpengaruh dengan budaya dari luar.
“Dan mengembangkan program PPST itu menjadi satu fasilitas yang kami berikan sebagai wadah untuk anak-anak agar terus berrestasi,” tambah perempuan ramah itu.
Meski masih baru didirikan, menurutnya PPST SMAN 10 banyak mendapat dukungan dari berbagai pihak. Baik orangtua maupun pemerintah kota melalui dinas pendidikan kota dan provinsi. Begitu juga para siswa yang aktif di dalamnya, selalu melakukan banyak kegiatan di jam khusus.
“Dan kami juga bekerjasama dengan para profesional dalam bidang kesenian di Kkta Malang untuk mendampingi anak-anak langsung,” beber Dwi.
Sementara itu, Kepala Cabang Dinas Pendidikan Provinsi Jatim Wilayah Kota Malang dan Kota Batu, Adi Prajitno menambahkan, gelaran seni kancah nasional tersebut selalu diadakan setiap satu tahun sekali. Tujuannya bukan lain adalah memberi wadah bagi bagi kalangan siswa untuk berkarya sesuai bakat dan minatnya.
Karena pada prinsipnya, lanjut Adi, dunia pendidikan di Indonesia tidak melulu konsentrasi pada nilai akademik saja. Tapi juga membangun mental serta kreativitas dari siswanya. Sehingga, setiap sekolah dan masyarakat khususnya orangtua tidak hanya terpatok pada kacamata akademik saja, tapi juga terbuka dengan beragam prestasi yang dimiliki seorang anak, termasuk dalam bidang kesenian. Meskipun prestasi akademik juga harus tetap dikejar.
“Semua sudah dimulai, salah satunya adalah memberi kesempatan untuk penerimaan siswa melalui jalur prestasi dalam bidang kesenian dan olahraga,” paparnya.
Di sisi lain, pembina tim PPST SMAN 10 Malang, Marsam Hidayat mengatakan, kesenian ludruk merupakan kesenian tradisi yang usianya sangatlah tua. Sehingga, perlu ada regenerasi bagu agar kesenian tersebut tidak luntur. Salah satunya adalah dengan mengemasnya secara modern agar para kaula muda tertarik untuk menggelutinya.
“Jadi yang disampaikan itu bukan lagi ludruk yang sesuai pakem, tapi lebih dikembangkan dengan cita rasa kekinian,” paparnya.
Prestasi yang diukir itu pun pada akhirnya mendapat apresiasi positif dari Walikota Malang, M. Anton. Secara khusus, pria yang akrab disapa Abah Anton itu memberi motivasi kepada para peserta yang akan berjuang di Yogyakarta.
“Kita optimis bisa mengahrumkan nama baik Kota Malang dan Jatim. Selamat untuk anak-anakku sekalian, jaga kesehatan, dan tampil sebaik-baiknya,” urainya.
The post Wakili Ajang Kesenian Nasional, SMAN 10 Malang Tekad Harumkan Nama Jatim appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2vNkFjk
0 comments:
Post a Comment