
MALANGTODAY.NET – Direktur Surveyor dan Pemetaan Tematik Kementrian Agraria, Tri Wibisono ST MT menilai petugas ukur berlisensi di Badan Pertanahan Nasional (BPN) masih sangat minim. Hal itu disampaikan disela-sela acara workshop dalam rangka memperingati Dies Natalis prodi Geodesi ITN yang ke 32.
“BPN masih membutuhkan banyak tenaga ukur, sehingga akan merekrut tiga ribu lagi untuk tahun 2017 ini,” ujar Tri Wibisono.
Penambahan tenaga kerja tersebut, menurutnya bisa memperpendek durasi waktu pengukuran atas proses sertifikasi Hak Atas Tanah milik Masyarakat yang selama ini masih terlalu lama.
http://ift.tt/2mTFO3c
0 comments:
Post a Comment