
MALANGTODAY.NET – Bupati Lebak Iti Octavia mengajak warganya untuk tidak kembali membangun rumah di lokasi longsor karena khawatir terulang kembali bencana yang menimbulkan korban jiwa.
“Kami berharap warga korban longsor di Dusun Curug Injuk Desa Gunungsari Kecamatan Banjarsari tidak kembali membangun rumah di lokasi bencana alam,” kata Iti Octavia di Lebak, Minggu, (23/04)
Ajakan Bupati itu karena khawatir lokasi bencana alam itu dapat menimbulkan longsor susulan.Apalagi, saat ini cuaca tidak bersahabat dan berpeluang terjadi bencana alam.
Bahkan curah hujan disertai angin kencang hampir berlangsung setiap hari di wilayah Kabupaten Lebak.
Pemerintah daerah menganjurkan kepada warga yang tinggal di daerah itu sebaiknyanya lokasi rawan longsor dijadikan areal perkebunan jagung.
Saat ini, permintaan jagung cenderung meningkat dan bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Kami minta warga tidak kembali membangun rumah di lokasi longsor,” ujarnya.
Menurut Bupati berparas cantik itu, saat ini lokasi rawan longsor di Dusun Curug Injuk Desa Gunungsari Kecamatan Banjarsari masuk kategori rawan pergerakan tanah.
Sebab lokasinya di daerah itu perbukitan dan jika hujan dikhawatirkan arus deras air tidak tertahan oleh kekuatan tanah.
Kontur tanah di daerah itu stabil sehingga dapat mengakibatkan pergerakan tanah dan berbahaya bagi warga yang tinggal di daerah rawan longsor.
Selain itu juga lokasi rawan longsor tidak terdapat tanaman keras sebagai areal penghijauan.
Karena itu, lanjut Bupati, sebaiknya lokasi rawan longsor ditanami jagung dan cabai untuk memenuhi kebutuhan keluarga. “Kami yakin lokasi rawan longsor sangat berbahaya jika kembali warga membangun rumah,” ujarnya menjelaskan.
The post Bupati Lebak Minta Warga Tak Kembali Bangun Rumah di Lokasi Bencana appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2q3Su8S
0 comments:
Post a Comment