Thursday, April 6, 2017

Indonesia Desak PBB Usut Penggunaan Senjata Kimia di Suriah


Indonesia Desak PBB Usut Penggunaan Senjata Kimia di Suriah

MALANGTODAY.NET – Pemerintah Indonesia mendesak Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk segera melakukan investigasi dugaan penggunaan senjata kimia di Suriah.

Juru Bicara Kementerian Luar Negeri RI, Arrmanatha Nasir menekankan bahwa sebagai negara yang meratifikasi konvensi senjata kimia tahun 1998, Indonesia menolak penggunaan senjata kimia oleh siapapun dan untuk tujuan apapun.

“Indonesia mengutuk penggunaan senjata kimia di Suriah yang memakan banyak korban termasuk anak-anak,” ujarnya, Kamis (6/4).

Pemerintah Indonesia juga meminta PBB untuk nantinya membawa pihak-pihak yang bertanggung jawab atas serangan udara di Provinsi Idlib di bagian barat-laut Suriah, yang memakan banyak korban jiwa itu ke meja hukum.

Sementara itu, Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres pada Selasa (4/4) melalui juru bicaranya mengatakan pihaknya telah menerjunkan tim khusus terkait dugaan pengunaan senjata kimia tersebut.

“Misi Pencari Fakta dari Organisasi Pelarangan Senjata Kimia (OPCW) telah mengumumkan bahwa misi itu telah mulai mengumpulkan informasi untuk mengkonfirmasi penggunaan senjata kimia. Dewan Keamanan PBB telah menetapkan penggunaan senjata kimia di mana pun juga merupakan pelanggaran serius hukum internasional,” ucapnya.

Menurut laporan media, sebanyak 70 orang tewas sedangkan 200 orang lagi cedera pada Selasa, dalam serangan gas di daerah yang dikuasai gerilyawan di Idlib Selatan. Demikian dikutip dari Antara.(zuk)

The post Indonesia Desak PBB Usut Penggunaan Senjata Kimia di Suriah appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2nicEyW

0 comments:

Post a Comment