
MALANGTODAY.NET – Partai Keadilan Sejahtera (PKS) menyiapkan pendampingan hukum bagi MNU yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan periode 2014-2019 yang diamankan Detasemen Khusus 88 Antiteror pada Sabtu (8/4) di Terminal 2 Bandara Juanda Surabaya.
“Dewan Pimpinan Pusat PKS telah membentuk tim untuk mendampingi yang bersangkutan,” ujar Ketua Dewan Pimpinan Wilayah PKS Jawa Timur Arif Hari Setiawan, Minggu (09/04).
MNU diamankan ketika turun dari pesawat jurusan Kuala Lumpur-Surabaya yang kemudian oleh langsung dibawa ke Markas Polda Jatim untuk dilakukan pemeriksaan namun hingga kini belum diketahui perihal permasalahannya.
Partainya, kata Arif, menghormati proses hukum yang berlaku dan meminta aparat penegak hukum melaksanakannya dengan profesiona serta objektif, termasuk memberikan hak-hak terduga.
Ia mengaku kaget dengan informasi diamankannya kader PKS yang merupakan anggota DPRD Kabupaten Pasuruan aktif tersebut hingga dimintainya keterangan di Mapolda Jatim.
Sepengetahuannya, MNU tidak terkait dengan jaringan kelompok yang ada di luar negeri.
“Apalagi doktrin PKS yang kemudian menjadi pegangan serta pemahaman kader dan pengurus adalah menolak cara-cara dakwah yang menggunakan kekerasan,” ucapnya.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Jatim Frans Barung Mangera mengatakan polisi saat ini masih memeriksa orang yang dicurigai tersebut dan diamankan setelah melewati pintu imigrasi serta pemeriksaan barang bea cukai bandara. (Sumber:Antara)
The post PKS Berikan Pendampingan DPRD Pasuruan Diamankan Densus 88 appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2ntoXIX
0 comments:
Post a Comment