
MALANGTODAY.NET – Kampung tematik di Kota Malang nampaknya memang menjadi jujukan baru bagi para wisatawan untuk menghabiskan waktu libur panjangnya. Karena beberapa kawasan, tampak ramai dan dipadati oleh banyak turis lokal maupun mancanegara.
Kasi Promosi Pemasaran Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Kota Malang, Agung H Buana menyebutkan, kunjungan di kampung tematik memang mengalami peningkatan yang cukup signifikan. Dicontohkannya untuk kampung warna warni jodipan misalnya, yang sepanjang libur lebaran ini mampu dikunjungi wisatawan sampai dua ribu orang dalam satu hari.
“Hari biasa kunjungan antara 500 sampai 700 orang, dan kenaikan di libur lebaran ini sampai empat kali lipat,” katanya, Minggu, (2/7).
Tak hanya kampung warna-warni, pengunjung Kampung Tridi pun juga turut mengalami peningkatan. Jika di hari biasa jumlah pengunjung mencapai 300 sampai 600 orang, maka sepanjang libur lebaran ini jumlah wisatawan naik dua kali lipat. Wisatawan pun tampak memedati setiap kawasan untuk mengambil gambar.
Tak hanya masuk ke kawasan kampung, sebagian wisatawan juga memilih berhenti di pinggir jalan dan mengambil foto dari atas jembatan. Dengan background rumah yang berwarna warni, mereka tampak puas dengan berhenti selama 10 menit dan memarkirkan kendaraannya di bahu jalan, yang memang sedikit berbahaya dan mengganggu arus lalu lintas.
“Saya sama temen saya dari Lumajang, memang sengaja datang ke sini untuk foto sebentar dan mengunjungi beberapa area lain seperti Alun-Alun Bundar salah satunya,” terang Lukas, salah seorang wisatawan yang memiloh berhenti di pinggir jalan dan mengabadikan momen di atas jembatan.
Tampak juga banyak wisatawan lain yang berfoto bersama keluarga dan rekan-rekannya. Kebanyakan memang bukan berasal dari dalam kota melainkan beberapa kota tentangga seperti Batu, Surabaya, Lumajang, dan Kabupaten Malang. (Pit/end)
The post Kunjungan Kampung Warna-Warni Capai Dua Ribu Orang Per Hari appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2uxCxtO
0 comments:
Post a Comment