MALANGTODAY.NET – Ketua Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kota Batu, Samun membenarkan soal kurangnya tenaga pengajar pendidikan di Kota Batu. Terlebih dalam bidang pelajaran Olahraga dan Pendidikan Agama Islam (PAI).
Hal tersebut dikarenakan beberapa standar dan kualifikasi tertentu, seperti sertifikasi misalnya. Dicontohkan Samun, SDN Pendem 1 kini juga sedang kekurangan tenaga pengajar PAI.
“Beberapa guru agama di sana tahun ini sudah memasuki masa purna tugas,” ungkapnya kepada wartawan usai Halal bi Halal PGRI Kota Batu, Kamis (20/7).
Kekurangan tenaga pengajar, diakui Samun, paling banyak terkuras di tenaga pengajar berstatus PNS. Namun, kalau guru non-PNS, dikatakan Samun, terbilang sudah terpenuhi.
Mensiasati kekurangan jumlah guru tersebut, lanjut Samun, sekolah bersangkutan bisa membuka pendaftaran tenaga guru non PNS.
BACA JUGA: Kota Batu Kekurangan Tenaga Pendidik Berstatus PNS
“Namun dengan konsekuensi jelas, tanpa ada iming-iming menjadi PNS. Bukan melarang, untuk itu kan ada prosedurnya sendiri,” sambungnya.
Kondisi ini ditambah dengan tidak adanya rekrutmen CPNS hingga saat ini. Menurut Samun, bahwa dalam kurun tahun 2017-2020 mendatang, akan ada banyak gelombang pensiunan besar-besaran.
“Rata-rata guru yang diterima pada tahun 1982-1983 an akan memasuki masa pensiun di tahun-tahun itu,” tandasnya.(azm/zuk)
The post PGRI Kota Batu: Kekurangan Guru Paling Banyak Bidang Olahraga dan PAI appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2ttQb5a
0 comments:
Post a Comment