MALANGTODAY.NET – Kerusuhan yang pecah di Stadion Kanjuruhan Kepanjen, Kabupaten Malang, Minggu (15/4) membuat para pemain dan official tim tuan rumah Arema FC serta Persib Bandung tertahan di dalam ruang ganti.
Alasan keamanan, membuat kedua kesebelasan tersebut dilarang untuk meninggalkan stadion sebelum situasi benar-benar kondusif. Beruntung, kedua tim memahami hal itu.
Baca Juga: Kerusuhan Pecah di Kanjuruhan, Puluhan Aremanita Bertumbangan
“Masih menunggu, masih bertahan,” ujar Manajer Media Officer Arema FC, Sudarmaji.
Khusus untuk para pemain dan official Persib Bandung, pihak panitia pelaksana atau Panpel skuad Arema FC telah menyediakan kendaraan Barracuda. Mereka akan diangkut menggunakan kendaraan tersebut kembali ke hotel.
“Sudah kita siapkan empat Barracuda. Tapi sudah kami tanyakan tadi, mereka menerima situasi ini dan mereka menunggu untuk situasinya kembali normal,” sambungnya.
Panpel Arema FC sendiri bertanggung jawab penuh terkait akomodasi dan keselamatan tim tamu Persib.
Baca Juga: Video Detik-detik Aremania Obrak-abrik Kanjuruhan
“Yang jelas Panpel sudah menyiapkan semuanya dan bertanggung jawab atas situasi yang terjadi saat ini,” pungkas Sudarmaji.
Kerusuhan pecah pada menit ke-92, satu menit jelang wasit meniup peluit panjang tanda berakhirnya pertandingan.
Aremania yang tak terbendung masuk ke dalam lapangan pertandingan, hingga menyebabkan terjadinya gesekan antara supporter dengan aparat keamanan.
Reporter: Dhimas Fikri
Editor: Annisa Eka Safitri
The post Skuad Arema FC dan Persib Bandung Tertahan di Stadion Kanjuruhan appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2Hpk50o
Alasan keamanan, membuat kedua kesebelasan tersebut dilarang untuk meninggalkan stadion sebelum situasi benar-benar kondusif.
ReplyDeletehttps://depos128.com/2019/05/21/manfaat-memberikan-daging-katak-pada-ayam-aduan-bangkok/