
MALANGTODAY.NET – Pelican crossing menjadi topik yang banyak diperbincangkan akhir-akhir ini. Apalagi usai Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan samakan ‘inovasinya’ ini dengan potong rambut, yang kalau tak cocok bisa langsung diganti.
Pelican crossing adalah nama lain dari pedestrian light controlled crossing. Mengutip MalangTODAY dari halaman Detik.com Selasa (31/07/2018).
Baca Juga: Jokowi Akan ke Malang, Mendagri Cek Kesiapan dan Sidak
Pengamat Perkotaan Yayat Supriatna mengatakan bahwa konsep ini memungkinkan pejalan kaki untuk menyeberang jalan raya dengan leluasa. Mereka bisa menyeberang kapanpun dengan menekan tombo yang menghidupkan lampu merah bagi pengendara yang melintas agar mereka bisa
Pada dasarnya konsep pelican crossing ini sama dengan penyeberangan zadul yang kita sebut dengan zebra cross. Namun zebra cross dikatakan tidak memberikan keleluasaan bagi penjalan kaki untuk menyeberang, karena harus menuggu kendaran sepi atau pengendara dengan suka rela menghentikan kendaraannya.
Yayat mengungkapkan pembuatan pelican crossing ini lebih murah jika dibandingkan dengan pembangunan jembatan penyeberangan orang atau underpass.
Pelican crossing digadang-gadang bisa memberikan keleluasaan bagi pejalan kaki. Leluasa sih, leluasa buat pencet tombol. Kalo buat nyeberang? Kok merasa tidak yakin ya?
Baca Juga: Ternyata, Penggunaan Earphone Berlebih Berpotensi Menyebabkan Ketulian
Fasilitas ini mungkin akan sangat efektif jika diterapkan di negara-negara dengan warga yang memiliki kedisiplinan yang tinggi dalam berkendara. Nah, kalau di Indonesia? Boro-boro berhenti di pelican crossing, lampu merah masih tujuh detik saja langsung nylonong.
“Ini tentu bikin deg-degan kalau mau menyeberang,” kata Yayat.
Penulis : Kistin Septiyani
Editor : Annisa Eka Safitri
The post Ini Penampakan Pelican Crossing yang Disebut Anies Seperti ‘Potong Rambut’ appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2vnhDQd
0 comments:
Post a Comment