Tuesday, July 31, 2018

Jual Beli Bangku Kosong SMP, Dinas Pendidikan Kota Malang Pilih Bungkam


Choirul Anwar

MALANGTODAY.NET – Kecacatan Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) 2018 masih belum tersentuh. Hal ini terbukti dengan masih bungkamnya Dinas Pendidikan Kota Malang ketika akan dikonfirmasi oleh wartawan. Hingga kini, masih belum diketahui jumlah bangku kosong yang diduga diperjualbelikan oleh tiga SMPN di kota Malang.

“Saya ditawari oleh salah satu oknum ketika keponakan saya tidak diterima di pengumuman reguler. Keesokan harinya saya mendapatkan tawaran sebagai siswa cadangan,” ungkap salah satu calon calon korban oknum PPDB 2018 yang tidak ingin disebutkan namanya. Pada akhirnya, ia memilih untuk tidak mengambil tawaran tersebut.

Baca Juga: IKIP Budi Utomo Meluruskan Berita Meresahkan yang Selalu Muncul

Lebih lanjut, calon korban tersebut secara tegas mengungkapkan kepada MalangTODAY bahwa ia tidak sanggup terkait biaya yang ditawarkan agar dapat memasuki pilihan antara SMPN 11, SMPN 18 dan SMPN 26.

Tak hanya besaran nominal menjadi keberatan calon korban, rentang waktu yang diberikan untuk pemenuhan biaya ‘pintu belakang’ terkesan cukup singkat.

“Saya mendapatkan telepon dan tawaran pukul 12.00 dan diberikan waktu hingga 12.30 untuk memenuhi biaya sejumlah Rp 8,5 juta,” imbuhnya.

Baca Juga: Mahasiswa KKN UMM 05 Ajak Siswa SDN 1 Agrosari Gaya Hidup Sehat

“Bisa ditanyakan ke bagian SMP mas, saya sedang ada tamu penting,” ungkap Kepala Dinas Pendidikan Kota Malang Dra.Zubaidah,MM.

Sementara itu Kepala Bidang SMP saat itu tidak dapat ditemui karena sedang ada rapat.


Reporter : Choirul Anwar
Editor : Raka Iskandar

The post Jual Beli Bangku Kosong SMP, Dinas Pendidikan Kota Malang Pilih Bungkam appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2AocP2M

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment