MALANGTODAY.NET – Aksi mogok yang dilakukan guru tidak tetap (GTT) di sejumlah wilayah di Kabupaten Malang membuat Bupati Malang, Rendra Kresna angkat bicara.
“Kalau guru yang mogok, yang rugi itu anak bangsa yang mereka adalah calon pemimpin-pemimpin masa depan. Jelas (ada sanksi), karena itu sudah ada aturannya gak boleh dilanggar,” kata Rendra, Minggu (30/9/2018).
Baca Juga: Miris akan Peredaran Miras, Sutiaji Lakukan Sidak
Bupati yang kini memasuki periode jabatan kedua itu sendiri meminta agar para GTT menyudahi aksinya tersebut. Rendra meminta besok, Senin (1/10/2018), para GTT bisa kembali beraktivitas normal.
Selain itu, Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Malang, M Hidayat cukup menyayangkan adanya aksi mogok yang dilakukan tersebut. Aksi mogok itu seharusnya juga tidak terjadi.
“Mogok itu berlaku untuk hanya untuk buruh, karena jika buruh yang mogok yang dirugikan perusahaan. Tapi jika pendidik yang mogok, yang dirugikan justru calon-calon pemimpin masa depan yang harusnya mendapatkan hak untuk pendidikan. Sepertinya gak etis jika itu terus dilakukan,” terang pria yang akrab disapa Dayat itu.
Baca Juga: Banggakan Kopi Dampit, Kakao Juga Tak Ketinggalan
Mantan Kabag Humas Pemkab Malang itu menambahkan, agar apa yang dilakukan GTT itu tidak berlanjut kedepan, pihaknya akan melakukan koordinasi dengan Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI), Musyawarah Kerja Kepala Sekolah (MKKS), termasuk Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S).
“Terhitung mulai hari Senin besok dan seterusnya, GTT maupun PTT harus kembali aktif, mengajar dan bekerja di lembaga masing-masing,” pungkas Dayat.
Reporter: Dhimas Fikri
Editor: Endra Kurniawan
The post Besok, Bupati Malang Imbau GTT untuk Sudahi Aksi Mogok appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2zG7bq1
0 comments:
Post a Comment