
MALANGTODAY.NET – Erwin Teguh Wahyudi (29) memiliki hobi memelihara anjing. Namun siapa sangka, sosok yang berprofesi sebagai guru di SDN Tulungrejo 04 kota Batu itu kini dapat bisa memperoleh omset jutaan rupiah hanya dari hobinya tersebut.
Erwin menceritakan awal mula ia menjadi breader anjing Pitbull, berawal dari tahun 2017 silam. Di mana kala itu ia hanya sekedar memelihara untuk hobi saja. Setelah salah satu anjingnya tengah masuk usia kawin, akhirnya ia bersama teman-temannya mencoba mengawinkan anjingnya.
“Saya coba kawinkan, karena selama ini saya pelihara belum ada niatan untuk breading, tapi lebih mengarah ke anjing sport saja. Sesudah kawin ternyata berhasil mengandung dan lahir 6 ekor, mati 2 ekor, jadi tinggal 4 ekor. Saya coba pasarkan ternyata antusiasme pecinta anjing di Malang Raya cukup bagus untuk anjing jenis ini,” jelas Erwin kepada MalangTODAY.net.
Erwin menjelaskan sekali beranak, seekor indukan Pitbull mampu melahirkan sejumlah 6-15 ekor puppys atau bayi anjing. Kemudian setiap ekor anjing Pitbull jenis all black dengan stambum atau akte keterangan lahir resmi, harga jualnya bisa mencapai Rp 3 hingga 25 juta.
“Selama ini saya pelihara jenis red dan black nose, Untuk yang diminati biasanya yang pure all black. Ya jika satu pasang melahirkan 6 saja ya sudah bisa terasa hasilnya mas,” kata Erwin.
Lebih lanjut Erwin pun menceritakan pengalamannya dalam membudidayakan anjing jenis ini. Di mana dalam mengawinkan Pitbull juga menjadi daya tarik tersendiri bagi para breader saat mengkombinasikan genetik anjing sehingga menghasilkan warna anak anjing yang unik.
“Cara memadukan warna indukan untuk menghasilkan warna yang unik, juga menunjang harga yg lebih tinggi, bahkan salah satu anjing all black saya ditawar sampai 20 juta, pdahal non stambum,” imbuhnya.
Erwin juga menyayangkan pola mindset masyarakat selama ini yang melihat anjing Pitbull yang dicap ganas dan berbahaya. Mengingat, secara fisik postur Pitbull yang berotot dan bertampang gahar. Padahal menurut Erwin, faktanya Pitbull merupakan jenis anjing familly dog dan merupakan jenis anjing yang memiliki temperamen yang stabil.
“Semua tergantung ownernya, bagaimana ownernya melatih dan memperlakukan dia, tapi yang jelas anjing jenis ini sebenarnya familly dog karena Pitbull itu karakternya setia dan juga penyayang,” jelas Erwin lebih lanjut.
Iapun berencana akan mengembangkan Kennel (sebutan tempat ternak anjing) miliknya sebagai Kennel Pitbull center di kota Batu dan juga menawarkan kerjasama bagi pecinta anjing Pitbull dalam hal perkembang biakan. Mengingat, untuk sektor Malang Raya dan Batu belum ada breader khusus yang mengembang biakkan anjing jenis Pitbull ini.
“Semoga Kennel bisa lebih besar lagi. Sekaligus untuk mengedukasi dan meluruskan pola mindset masyarakat khususnya Malang Batu tentang anjing jenis ini. Mengingat kasus-kasus yang pernah terjadi dimana Pitbull bisa sampai menyerang manusia. Dengan semakin banyaknya pecinta Pitbull diharapkan juga semakin banyak edukasi di masyarakat umum tentang Pitbull ini,” pungkas Erwin.
Sebagai informasi, anjing jenis Pitbull sendiri bukan jenis anjing lokal melainkan anjing import dimana ras asli anjing ini berasal dari Amerika serikat. Istilah pitbull di Indonesia lebih sering disematkan untuk jenis American Pitbull Terrier (APTB).
Jenis anjing tersebut biasanya dipelihara sebagai anjing sport karena memiliki kekuatan yang besar dan tak jarang digunakan sebagai anjing penjaga. Karena pada dasarnya anjing jenis ini memiliki karakteristik setia dan penuh kasih sayang terhadap ownernya. (FAJ/HAM)
The post Berawal dari Hobi, Breader Pitbull di Batu Hasilkan Omset Jutaan Rupiah! appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2DtAJbm
0 comments:
Post a Comment