MALANGTODAY.NET – Secara resmi, Wali Kota Malang M. Anton melaunching dua program inovasi dari Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D), yakni Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) serta Pajak Bumi dan Bangunan (PBB). Artinya, sejak hari ini, masyarakat atau wajib pajak (WP) sudah dapat membayarkan kewajibannya lebih awal.
Tak hanya itu, kerjasama dengan berbagai stakeholder terkait, seperti Kejaksaan Kota Malang juga dilakukan untuk lebih meningkatkan potensi yang ada. Sementara beberapa wajib pajak, baik perorangan maupun badan yang taat melaporkan kewajibannya sepanjang 206 juga mendapat penghargaan dari pemerintah Kota Malang.
Sementara itu, Sekertaris Badan Pelayanan Pajak Daerah (BP2D) Kota Malang, M. Thoriq dalam sambutannya mengatakan, tolok ukur kinerja dalam pendapatan daerah melalui pajak merupakan realisasi dari setiap target yang ditetapkan. Di mana BP2D yang sebelumnya dengan nama Dinas Pendaatam Daerah Kota Malang dalam kurun waktu 2016 mampu mencapai target lebih dari 100 persen.
“Sehingga, tahun ini target pajak kembali dinaikkan menjadi 315 miliar, dengan jumlah wajib pajak yang juga turut naik,” katanya beberapa menit lalu.
Untuk mencapai target tersebut, menurutnya diperlukan upaya percepatan. Sehingga, perlu diketahui bahwa pembayaran PBB sudah dapat dilakukan melalui e-banking maupun pembayaran dengan cara lain secepat mungkin.
“Sedangkan untuk mempermudah layanan, kali ini juga akan dilaunching mobil tax online,” pungkasnya.
The post Dua Program Inovasi BP2D Diresmikan Wali Kota Malang appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2iwm2aY
0 comments:
Post a Comment