MALANGTODAY.NET – Pada perayaan Hari Raya Nyepi 1940 Saka atau 2018 Masehi, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) akan menutup seluruh jalur menuju wisata Gunung Bromo. Meski begitu, wisatawan masih dapat menikmati keindahan gunung dari kejauhan.
“Wisatawan nanti masih bisa selfie atau ambil foto dari atas atau hotelnya masing-masing, asal tidak masuk ke kawasan Gunung Bromo nya,” ungkap Kepala Balai Besar TNBTS, John Kenedie, Senin (12/3).
Baca Juga: Sulit Temui Padi, Kota Malang Kini Makin Subur dengan Besi Beton
Nantinya, lanjut John, petugas dari Balai Besar TNBTS akan disiagakan diberbagai titik saat penutupan jalur. “Nanti kami akan berjaga dan standby di kawasan Gunung Bromo,” lanjutnya.
Seperti diketahui sebelumnya, penutupan ini berlangsung pada Sabtu 17 Maret 2018 hingga Minggu 18 Maret 2018. Berbeda dari tahun sebelumnya, kali ini semua jalur akan ditutup, yakni dari arah Probolinggo ditutup di Desa Ngadas, Kecamatan Sukapura. Dari arah Lumajang dan Malang akan ditutup di Blok Jemplang.
Baca Juga: Inilah Asal Usul Munculnya Istilah ‘Ngamen’ di Indonesia
Sementara dari arah Pasuruan, akan ditutup di Desa Wonokitri, Kecamatan Tosari. “Selama ini yang ditutup hanya jalur dari arah Pasuruan saja,” jelasnya.
Ia berharap, penutupan jalur ini akan membuat umat Hindu di sekitar Gunung Bromo tenang dalam melaksanakan ibadah Nyepi. Hal ini setelah dilakukan koordinasi dengan pihak terkait. “Ini untuk mengharga umat Hindu dan sekaligus bermanfaat untuk konservasi,” tandasnya.
The post Meski Ditutup Saat Nyepi, Wisatawan Bisa Nikmati Gunung Bromo dengan Cara Ini! appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2FubSIn
0 comments:
Post a Comment