MALANGTODAY.NET – Kritik warganet di media sosial Facebook yang menjadi viral terkait kondisi satwa di Taman Wisata Karangkates, Kecamatan Sumberpucung, Kabupaten Malang mendapat tanggapan dari salah satu organisasi pemerhati lingkungan dan satwa, Profauna Indonesia.
Ketua Profauna Indonesia, Rosek Nursahid mengungkapkan jika dalam menangani satwa belum ada kesiapan dari pihak pengelola, tidak hanya di Taman Wisata Karangkates saja, namun di sejumlah tempat. Hal itu diungkapkan Rosek, Senin (12/3).
Baca Juga: Tak Dapat Tiket, Bonek Nekat Lakukan Ini di Stadion Manahan
“Sebenarnya banyak terjadi, yang di Taman Wisata Karangkates itu hanya salah satu contoh saja yang menunjukan bagaimana pengelola taman wisata hanya menjadikan satwa sebagai obyek bisnis belaka. Hal ini menunjukan ketidaksiapan pengelola,” kata pria asli Malang tersebut.
Rosek menambahkan bahwa satwa liar yang diambil dari habitat aslinya untuk ditangkarkan atau dipelihara dengan berbagai tujuan harus memenuhi lima kebebasan satwa.
“Lima kebebasan satwa itu meliputi bebas dari rasa lapar dan haus, bebas dari sakit dan penyakit, bebas dari stress dan bebas dari ketidaknyamanan, serta bebas untuk menunjukan ekspresi perilaku alami seperti di habitat aslinya,” imbuhnya.
Baca Juga: Meski Ditutup Saat Nyepi, Wisatawan Bisa Nikmati Gunung Bromo dengan Cara Ini!
Meskipun ada lima unsur kebebasan satwa tersebut yang harus terpenuhi dalam proses penangkaran atau pemeliharaan, namun belum ada Undang-undang atau aturan hukum yang bisa memberikan sanksi pidana terhadap perorangan atau lembaga, jika ada satwa yang sengaja ditelantarkan.
“Memang ini adalah salah satu kelemahan hukum kita, hal seperti itu tidak bisa dijerat secara pidana, paling hanya dikenai sanksi administratif. Hukum pidana baru bisa dikenakan jika pengelola terlibat dalam jual beli satwa yang dilindungi secara illegal,” pungkasnya.
The post Viral Satwa Taman Wisata Karangkates, Ini Kata Profauna Indonesia appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2DllPlg
0 comments:
Post a Comment