Thursday, March 15, 2018

Tokoh Aisyiyah Berharap Kota Malang Dipimpin Perempuan Berkarakter


Choirul Anwar

MALANGTODAY.NET– Calon Wali Kota Malang nomor urut satu, Yaqud Ananda Gudban pada Kamis (15/3) kemarin berkesempatan mengunjungi salah satu tokoh perempuan penting di kota berjuluk kota bunga ini, yakni tokoh Aisyiyah, Dra Hj Rukmini Amar.

Dra. Rukmini Amar merupakan mantan Ketua Pimpinan Daerah (PDA) Aisyiyah Kota Malang dua periode (2005-2010 dan 2010-2015) dan saat ini, dia menjadi Wakil Ketua Pimpinan Wilayah Aisyiyah (PWA) Jawa Timur.

Baca Juga: Menjelang Pesta Rakyat, Peredaran Rupiah Meningkat Tajam

Dalam kesempatan itu Rukmini Amar menitipkan lima pesan kepada Yaqud Ananda Gudban. Pertama, Rukmini suapaya Kota Malang mampu menjadi baik di masa yang akan datang.

“Saya sangat berharap ada banyak Risma (Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini, red) di daerah-daerah. Setelah Kota Batu dipimpin Dewanti yang dulu juga aktif dengan saya di pengajian Al Hidayah, kini saatnya kota Malang juga dipimpin perempuan berkemajuan dan berkarakter,” ujar Rukmini.

Kedua, sambung Rukmini, tagline Malang Bermartabat selama ini hendaknya tidak hanya manis di bibir saja saja, tapi harus diwujudkan dan dipertajam dengan memunculkan Tri Bina Cita Kota Malang. Mulai dari hal yang paling paling kecil seperti kebersihan lingkungan atau buang sampah di tempatnya dan pemanfaatan taman yang seharusnya.

“Biar tidak dijadikan tempat maksiat para remaja perlu ditambah penerangan dan pengawasan. Harapan ke depan agar lebih ditegakkan law enforcement seperti perda kos-kosan dari tahun 2006 belum tersosialisasikan ke tingkat RT dan RW yang berakibat turunnya kualitas akhlak masyarakat,” sebut Rukmini.

Ketiga, penguatan program untuk mengayomi remaja. “Karena mereka penerus kita, sebagai pemilih pemula mereka wajib kita perhatikan dan kita bimbing sebagai proses pembelajaran,” jelas Rukmini.

Baca Juga: Kamu Suka Makan di Tempat yang Punya 6 Tanda Ini? Mending Jangan Diteruskan!

Keempat, mengorelasikan antara pendidikan dengan wisata. Perempuan yang tinggal di Malang itu meminta agar pendidikan di Kota Malang ini bisa match pengembangannya dengan wisata.

“Sebagai wisata edukasi itu harus benar-benar diperhatikan karena kota Malang beda dengan kabupaten. Mungkin untuk industri manufaktur di kota Malang ini kurang relevan. Sebagai contoh wisatawan bisa beli olahan tempe atau makan bakso Malang, harusnya mereka juga tahu proses dan ikut membuatnya,” jlentreh Rukmini.

Kelima, Rukmini berpesan agar memperhatikan keberadaan organisasi kemasyarakatan seperti Muhammadiyah dan NU. Kedua organisasi terbesar itu adalah mitra yang banyak membantu program-program pemerintah. Itu sebabnya Nanda harus memperhatikan dan mendengarkan usul dan sarannya.

“Jangan sampai disamakan dengan mereka yang baru muncul tapi berlagak pahlawan atau pahlawan kesiangan. Sampaikan pesan saya ini pada anggota dewan juga,” ucap ibu dua putri tersebut.

Sementara itu, Nanda Gudban yang sudah dua periode jadi anggota DPRD Kota Malang, mengamini saran Rukmini. “Insya Allah dewan tidak berani menolak Muhammadiyah dan Nahdlatul Ulama. Kalau itu dilakukan sama saja bunuh diri,” ucap Nanda, serius.

Di akhir perbincangan, Nanda mengaku mendapatkan berkah jadi calon wali kota Malang. “Ternyata saya harus jadi calon wali kota dulu ya untuk bisa bertemu Bu Rukmini. Sebelumnya susah banget kalau mau bertemu karena terlalu sibuknya,” tutur Nanda. Mendengar itu, Rukmini pun tersenyum.

“Insya Allah akan saya camkan pesan-pesan beliau sebagai modal noto Malang,” timpal Nanda, calon wali kota nomor I ini.

Baca Juga: Perangi Informasi Hoax, Polres Malang Kembali Gandeng Netizen

Dalam kunjungan itu, Dr. Ya’qud Ananda Gudban mengucapkan terima kasih karena Dra. Rukmini Amar telah menerima dengan baik kunjungan tersebut.

“Muhammadiyah dan Aisyiyah adalah aset bangsa. Karena itu suara dan aspirasinya harus didengar dan diperhatikan sungguh-sungguh,”  begitu kata Nanda Gudban, panggilan akarabnya.

The post Tokoh Aisyiyah Berharap Kota Malang Dipimpin Perempuan Berkarakter appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2FFWQzn

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment