
MALANGTODAY.NET – Wakil Wali Kota Batu, Punjul Santoso menyebut bahwa hanya satu paguyuban Pedagang Kaki Lima (PKL) yang masih menolak untuk direlokasi dari area Alun-alun Kota Batu.
“Dari kemarin hingga saat ini (mediasi) masih menemui jalan buntu. Dari 5 paguyuban, hanya menyisakan 1 paguyuban yakni Pelaku Niaga Sipil (PNS),” kata dia, Rabu (25/7) malam.
Lanjut dia, paguyuban PKL yang kini telah mematuhi relokasi oleh Pemkot Batu yakni paguyuban dari Pasar Laron, Kartini Bawah Ringin dan Kartini Atas. Padahal, lanjut Punjul, relokasi itu dilakukan demi kebaikan mereka nantinya.
Baca Juga: Resmi Diluncurkan, Xiaomi Mi A2 Segera Masuk Indonesia
“Itu (relokasi) kan hanya untuk sementara waktu, sampai dengan menunggu Food Court rampung,” imbuhnya.
Menurutnya, PKL yang tak mau diatur oleh pemerintah seperti ini hanya terjadi di Kota Batu. Hanya saja, ia yang juga asli putra daerah, masih memberikan toleransi untuk para PKL yang juga warga Batu.
“Kalau di kota lain seperti Surabaya, pasti sudah ditindak tegas,” tuturnya.
Sebelumnya, pada Rabu (27/7) siang, para PKL tersebut sudah ditata berdasarkan nomor dan nama kelompoknya (Paguyuban) untuk menempati tempat relokasi yang disediakan. Akan tetapi, pada malam harinya, banyak ditemui yang tak sesuai dengan kesepakatan.
Baca Juga: Romantis, Ahok Dukung Jokowi Menang Pilpres 2019 Lewat Sepucuk Surat
“Kita juga baru tau, dari pendataan yang ini tadi ternyata ada orang Karangploso, ada orang Malang, bahkan ada orang dari Kepanjen. Nah, itu kami bakal mengeluarkan PKL yang bukan asli warga Kota Batu,” tegasnya.
Untuk diketahui, Pemerintah Kota Batu pada Kamis (26/7) ini bakal menindak tegas para Pedagang Kaki Lima yang tetap ngotot dan nekat berjualan. Apalagi yang tak sesuai dengan peruntukannya.
Reporter: Rahmat Mashudi Prayoga
Editor: Annisa Eka Safitri
The post Satu Paguyuban Tolak Relokasi, Hari Ini Ditindak Tegas appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2mKPkqV
0 comments:
Post a Comment