
MALANGTODAY.NET – Aksi pengeroyokan dilakukan oleh dua orang wanita pria alias waria terhadap turis asal Swiss bernama Luca Dario Bottacin. Kedua waria bernama Okta Viandri (28) dan Muhamad Irfan Dinil (22) itu nekat memukuli pria 26 tahun tersebut lantaran tak puas dengan pembayaran jasa keduanya.
Alih-alih tidak bisa menahan, niat Bottacin ternyata untuk melampiaskan hasrat seksualnya. Ia akhirnya bertemu dan memutuskan untuk menggunakan jasa kedua pelaku yang merupakan waria. Setelah terjadi kesepakatan harga, mereka bertiga melanjutkan ke kamar hotel.
Baca Juga: 6 Istana Gaib Menyeramkan di Indonesia, Nomor 3 Ada di Bali
Usai bercinta, rupanya Bottacin tak membayar jasa kedua pelaku sesuai kesepakatan. Tanpa berpikir panjang, kedua pelaku yang kesal lantaran merasa ditipu kemudian langsung melakukan aksi pengeroyokan terhadap turis asing asal Swiss tersebut.
“Peristiwanya terjadi di depan Old Man Restauran, Jalan Raya Batu Bolong Kuta Utara Badung pada 23 Agustus 2018,” kata Kapolsek Kuta Utara, Ajun Komisaris Polisi Johhanes HWD Nainggolan, melalui laman viva news, Kamis, 13 September 2018.
Baca Juga: Ikut Terkena Imbasnya, Roy Suryo Disindir Bonek Karena Hal Ini
Setelah diburu, pelaku berhasil diamankan di tempat tinggalnya Gang Popies 1 Kuta Badung. Di hadapan petugas, kedua pelaku mengakui semua perbuatannya terhadap korban.
Dari keterangan pelaku, aksi pengeroyokan itu dilakukan karena mereka tak terima tarif pelayanan tidak sesuai dengan yang mereka inginkan.
“Pelaku mengakui melakukan penganiayaan tersebut, di mana berawal dari ketidakpuasan mereka atas pembayaran tarif jasanya,” paparnya. Saat ini, keduanya masih menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Kuta Utara.
Baca Juga: Intip Kegiatan Harian Melania Trump, Istri Orang Nomor Satu di AS
Kebanyakan tempat-tempat kumpul para waria itu terkonsentrasi di Kuta, Legian, Seminyak, dan Kabupaten Badung.
Menurut laman gayadewata, Pantai Kuta biasanya menjadi titik kumpul para gay setelah pukul 21.00 Wita. Namun, pusat kehidupan mereka sebenarnya di Bali berada di sekitar Jalan Champlung Tanduk (juga dikenal sebagai Jalan Dhyana Pura) di Seminyak, Kabupaten Badung.
Penulis: Ilham Musyafa
Editor: Ilham Musyafa
The post Dua Waria di Bali Keroyok Bule Asal Swiss, Alasannya Sepele appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2QwMlAb
0 comments:
Post a Comment