
MALANGTODAY.NET – Target pemasukan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Malang dari retribusi parkir tahun ini targetkan bisa mencapai Rp 2,30 miliar, namun hingga saat ini realisasinya baru mencapai 75 persen.
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Malang, Hafi Lutfi mengatakan bahwa dalam sisa tiga bulan nanti pihaknya optimis target tersebut bisa dipenuhi.
Baca Juga: 6 Gol Mohamed Salah Ini Lebih Cantik Daripada yang Menang Fifa Puskas!
“Realisasi kurang lebih hampir 75 persen, dan kami yakin sampai akhir tahun terpenuhi 100 persen,” kata Hafi Lutfi, Rabu (26/9/2018).
Sejauh ini, Dishub baru bisa mengelola 694 titik parkir yang tersebar di Kabupaten Malang. Retribusi dari sektor parkir memang selama ini menjadi yang diandalkan untuk penyumbang PAD, selain dari sektor pariwisata.
Baca Juga: Kepergok Jalan Bareng, Ini Dia Sosok Denira Wiraguna. Pacar Kevin Sanjaya?
Yang menjadi kendala Dishub mengoptimalkan pemasukan PAD dari sektor parkir yaitu, adanya titik parkir di perkantoran dan wisata yang masih dikelola secara individu tanpa melibatkan Dishub. Dishub sendiri mayoritas hanya mengelola titik-titik parkir di sekitar area pasar.
Kendala lain yang dihadapi Dishub yaitu masih kurangnya aparatur yang bertugas untuk menarik retribusi parkir. Di sisi lain, Dishub juga tidak bisa menaikkan secara sepihak retribusi parkir untuk mendongkrak PAD.
Baca Juga: Gila Jabatan! Kalah 95 Kali di Pemilu, Politikus Ini Ngotot Daftar Lagi
Untuk diketahui, tarif retribusi parkir di Kabupaten Malang selama ini adalah sebesar Rp 1.000 untuk motor dan Rp 1.500 untuk mobil.
“Parkir kan sudah diatur dalam Perda. Kita serba salah mau naikan, dan sumberdaya masih kurang,” pungkas Lutfi.
Reporter: Dhimas Fikri
Editor: Swara Mardika
The post Sisa 3 Bulan, Target Retribusi Parkir untuk PAD Optimis Clear appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2zuAFaj
0 comments:
Post a Comment