Wednesday, February 20, 2019

Polda Jabar Minta Bantuan FBI Usut Kasus Pembunuhan Noven, Polri Tidak Mampu?


Endra Kurniawan

MALANGTODAY.NET – Kasus pembunuhan Andriana Yubilea Noven Cahya, siswi SMK Baranangsiang, Kota Bogor yang tewas ditusuk sepulang sekolah masih terus diusut oleh kepolisian.

Meskipun ada rekaman CCTV di lokasi kejadian, tetapi rekaman tersebut tidak dapat menampakkan jelas wajah pelaku. Oleh karenanya, untuk keperluan forensik digital, pihak kepolisian meminta bantuan kepada Federal Bureau of Investigation (FBI).

“Iya, kami akan bekerja sama dengan FBI untuk minta bantuan dari digitalnya, dari teknologinya. Kami akan minta bantu,” ujar Kapolda Jawa Barat Agung Budi Maryoto dilansir dari Kompas.com (20/2/2019).

Permintaan bantuan ini didasarkan pada kelengkapan alat yang dimiliki FBI. Harapannya, polisi mudah mengenali siapa pelaku pembunuh Noven.

“Untuk bisa membuka yang ada di CCTV itu kan dimungkinkan di Amerika punya alat itu. Jadi kalau sekarang kami sulit karena memang kabur (gambar tidak jelas). Jadi, kami tidak bisa berandai-andai. Kami harus utamakan digital forensik,” ungkapnya.

Kedepan, Polda Jabar akan mengirimkan surat kepada Mabes Polri untuk meminta persetujuan sebagaimana prosedur yang ada.

Sebagaimana diketahui, Noven adalah korban pembunuhan di Jalan Riau, Kelurahan Baranangsiang, Kota Bogor pada Selasa (8/1/2019). Ia tewas akibat luka tusuk di dada kiri.

Saat itu, santer pemberitaan bahwa pelaku pembunuh Noven adalah kekasihnya sendiri. Kabar terakhir, kekasih Noven tersebut masih hanya berstatus saksi.

Untuk memburu pelaku, Satreskrim Polresta Bogor juga sempat membuat dan menyebarkan sketsa wajah pelaku. Dari rekaman CCTV, nampak pelaku mengenakan kaos bola berwarna biru. Pelaku juga memiliki tato di lengan. (AL)

The post Polda Jabar Minta Bantuan FBI Usut Kasus Pembunuhan Noven, Polri Tidak Mampu? appeared first on MalangTODAY.

https://ift.tt/2BJN1wa

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment