Tuesday, April 18, 2017

Aktivitas Manusia di Hutan Desak Habitat Asli Bekantan


Aktivitas Manusia di Hutan Desak Habitat Asli Bekantan - MalangTODAY

MALANGTODAY.NET – Semakin banyaknya aktivitas pembukaan lahan di wilayah Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur membuat habitat bekantan semakin terdesak.

Meningkatnya aktivitas tambang batu bara, perkebunan kelapa sawit serta pembukaan lahan untuk pembangunan PLTU dan beberapa aktivitas lainnya di hutan menjadikan satwa dengan nama latin Nasalis Larvatus ini kerap mendekat ke kawasan permukiman dan kebun masyarakat.

Seorang tokoh masyarakat Desa Tanjung Batu, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, Husliansyah menjelaskan masyarakat di Desa Tanjung Batu sebenarnya sudah terbiasa bertemu bekantan dan tidak pernah terjadi konflik.

Husliansyah yang juga menjabat sebagai Ketua Badan Permusyawaratan Desa (BPD) Tanjung Batu menerangkan akibat habitat satwa yang masuk kategory Critically Endangered ini terkepung oleh berbagai aktivitas manusia tersebut, terdapat puluhan bekantan yang berada di kawasan Desa Tanjung Batu.

“Bahkan, ada yang sempat ikut di mobil saya. Habitat mereka sudah terdesak semakin sempit akibat banyaknya aktivitas di sekitar hutan,” tuturnya.

Ia mengatakan bekantan tidak akan mengamuk jika tidak disakiti oleh manusia.

“Kehadiran satwa itu tidak mengganggu tetapi justru terkesan seolah-olah menyampaikan agar habitat mereka tidak diganggu,” ucapnya. Demikian dilansir dari Antara.(zuk)

The post Aktivitas Manusia di Hutan Desak Habitat Asli Bekantan appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2pduwM3

0 comments:

Post a Comment