MALANGTODAY.NET – Musyawarah Komisariat (Muskom) dari Asosiasi Perguruan Tinggi Swasta Indonesia (Aptisi) Komisariat IV wilayah Jawa Timur hari ini digelar di Universitas Gajayana Malang. Walikota Malang, M. Anton pun berharap agar ada koordinasi apik antara pemerintah dan perguruan tinggi swasta di kota pendidikan ini.
Menurutnya, sinergitas diantara keduanya sangat penting untuk menciptakan sumber daya manusia yang lebih berkualitas dan berkompetensi. Sehingga, pembangunan di Kota Malang pun dapat semakin berkembang pesat.
“Saya harap akan ada gagasan baru yang mampu membuat perguruan swasta di Kota Malang bersaing secara global,” kata pria yang akrab disapa Abah ini.
Sebagai bentuk konkret wujud kepedulian pemerintah, lanjutnya, salah satu contoh kerjasama antara Pemerintah Kota Malang dengan perguruan tinggi sudah diwujudkan melalui pengembangan kampung tematik maupun terhadap produk usaha yang ada di kota pendidikan ini.
Sementara itu, Ketua Aptisi komisariat 4 korwil 7 Jatim Muljo Hadi Sungkono, menambahkan, pemahaman masyarakat terkait perguruan tinggi harus lebih ditingkatkan. Karena sejauh ini, perguruan tinggi swasta belum menjadi pilihan utama dari masyarakat.
“Selama ini kan masyarakat cenderung memilih nama kampus dengan biaya besar. Tapi ketika lulus, mereka belum tentu menjadi apa-apa,” tambahnya.
Dia juga menyampaikan, perguruan tinggi, pemerintah daerah, dan produk pendidikan saling bersinergi. Sehingga, angka pengangguran dapat lebih ditekan lagi. Mengingqt, dalam beberapa tqhun ke depan, Indonesia akan mengalami bonus demografi dan pemerintah dan masyarakat harus mulai bersiap sejak awal.
“Dua tahun lalu saja, secara nasional pengangguran dari produk pendidikan mencapai 600 ribu orang,” tegasnya.
The post Aptisi Berharap Angka Pengangguran Terus Ditekan appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2orr28q
0 comments:
Post a Comment