
MALANGTODAY.NET – Para pelaku perampokan di Jalan Songgiriti no. 18, Lowokwaru, Kota Malang ternyata sempat mengaku sebagai polisi yang melakukan operasi narkoba. Hal itu berdasarkan keterangan Sugeng Hariadi (55), sopir pribadi pemilik rumah yang mengetahui saat pelaku hendak kabur.
“Saat itu saya sempat bertemu pelaku berbaju biru. Dia mengaku polisi yang melakukan penggeledahan, karena katanya di dalam rumah ada narkoba,” terangnya singkap beberapa saat lalu.
Informasi yang dihimpun MalangTODAY, sopir tersebut awalnya mendengarkan teriakan dari pembantu yang menjaga rumah. Ia yang baru datang itu pun kemudian masuk ke dalam rumah.
Baca juga: Saat Siang Bolong, Petugas PLN Gadungan Sekap Penghuni Rumah
Pada saat itu, salah satu dari pelaku hendak keluar rumah namun terlebih dahulu dihalangi oleh sugeng. Sehingga terjadilah perkelahian, yang mana saat itu pelaku mengaku sebagai petugas polisi. Sayangnya, upaya sopir tersebut gagal sehingga pelaku berhasil membawa kabur barang berharga dari dalam kamar berupa uang tunai dan perhiasan.
Sementara itu, Novi Krista Aristanti (21) pembantu rumah tangga yang berasal dari Jabung, Kabupaten Malang mengaku sempat disekap di dalam kamar mandi oleh pelaku yang semula mengaku sebagai petugas PLN itu.
Kejadian itu awalnya tak dicurigainya. Pasalnya, ketiga pelaku yang mendatangi rumah majikannya itu hanya meminta ijin untuk mengecek meteran listrik. Saat ia menunjukkan lokasi meteran listrik di sebelah kiri rumah, para pelaku langsung menyekapnya.
Hingga berita ini diturunkan, pemilik rumah masih enggan memberikan keterangan terkait kejadian yang terjadi, Senin (29/1) pagi sekitar pukul 09.30 WIB itu. Hanya saja, beberapa saat lalu sekitar pukul 16.00 WIB ia diketahui awak media sedang menuju ke ruang penyidik Polres Malang Kota.
The post Selain Petugas PLN, Pelaku Perampokan Juga Mengaku Anggota Polisi appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2DMgKHK
0 comments:
Post a Comment