MALANGTODAY.NET – Gugatan yang dilayangkan Gunadi Handoko dan Hadi Prajoko ke Pengadilan Negeri (PN) Malang memang telah disikapi oleh DPC PKB Kota Malang melalui Ketua Tim Kuasa Hukumnya, Hamka SH.
Dikatakannya, penjaringan bakal calon Wakil Wali Kota Malang, Syamsul Mahmud yang dipermasalahkan itu sudah sesuai mekanisme. Sehingga ia menampik kabar bahwa dipilihnya pendamping Bakal Calon Wali Kota Malang, HM Anton itu ditunjuk sepihak.
“Syamsul itu mengikuti pendaftaran sekaligus uji kelayakan. Artinya dia mengikuti seluruh rangkaian yang ditetapkan PKB,” kata Hamka SH, Jumat (26/1).
Namun saat ditanya awak media terkait tanggal pendaftaran dan tes kelayakan Syamsul Mahmud, pihaknya enggan menyebutkan. “Tidak kami tunjukkan sekarang, yang jelas semua data kami lengkap. Sabar dulu, nanti akan kami beberkan semuanya di pengadilan,” jelasnya.
Menanggapi hal itu, Gunadi Handoko meminta bahwa seharusnya tanggal pendaftaran dan uji kelayakan terhadap Syamsul itu dibeberkan secara detail ke publik maupun para calon yang juga mendaftar di PKB.
“Kalau Syamsul ikut mekanisme, kapan dia daftar kita harus tau dong. Tapi kalau mereka begitu ya ndak masalah, nanti di persidangan yang bohong atau tidak akan ketahuan kok,” papar pria yang berprofesi sebagai Advokat itu.
Saat itu, lanjut dia, memang sempat muncul nama-nama lain calon pendamping HM Anton, selain 5 orang pendaftar di PKB. Namun, kata dia, mereka dicoret karena tidak mengikuti prosedur penjaringan.
“Waktu itu sempat ada nama dr Canggih dan Syamsul yang katanya mendaftar di DPP, tapi Pak Arif bilang mereka dicoret karena tidak mengikuti mekanisme. Nanda Gudban juga begitu, tidak jadi terlaksana karena (dia) tidak mendaftar ke PKB. Mas Hamka harus mengatakan dengan jelas, ujiannya (Syamsul) kapan?,” tegasnya.
The post Tanggal Tes Syamsul Belum Diungkap, Gunadi: Yang Bohong Nanti Ketahuan appeared first on MalangTODAY.
http://ift.tt/2niiAoF
0 comments:
Post a Comment