Thursday, February 8, 2018

Aksi Murid Hajar Guru Semakin Marak, Sekolah: Kembalikan Saja ke Orangtua


Choirul Anwar

MALANGTODAY.NET – Dunia Pendidikan saat ini sudah tidak bersih lagi. Dunia Pendidikan saat ini sudah tidak bersih lagi. Aksi murid hajar guru semakin marak saja. Hal ini membuat guru-guru di Kota Malang khawatir tentang cara mendidik mereka yang dinilai serba salah.

Setelah kematian seorang guru yang dibunuh muridnya di kawasan Sampang, Madura, baru-baru ini muncul kabar tentang murid yang melaporkan perbuatan gurunya di daerah Kediri, Jawa Timur.

Baca Juga: Candu Game Online, Kota Malang Bakal Terapkan Aturan Khusus Warnet

Andik Suherman yang merupakan guru di SMP Negeri 1 Ngasem, Kediri, telah dilaporkan oleh  orang tua muridnya. Ia dilaporkan karena diduga telah menendang kaki muridnya tersebut. Pelaporan ini dilakukan oleh orang tua murid, karena pihaknya tidak terima akan cara Andik Suherman menertibkan muridnya.

Kejadian yang terjadi sekitar tiga bulan yang lalu itu sebenarnya sudah selesai. Namun entah karena apa tiba-tiba kabar tentang kasus tersebut, kembali mencuat di media sosial Facebook dan bahkan dikabarkan menuju ke ranah hukum.

“Memang saya tegur dengan kaki. Kesannya menendang tapi jaraknya hanya sejengkal dan tidak sampai merah apalagi cedera,” papar Andik saat dihubungi MalangTODAY.net.

Baca Juga: Karier Bintang Tottenham Terganggu Gara-gara Skandal Video Bokep

Ia menambahkan bahwa murid tersebut memang langsung memberitahukan tindakan Andik ke orang tuanya.

Namun sudah diselesaikan dengan damai, dibawah pendampingan Kepala Sekolah SMPN 1 Ngasem, Drs. Sutikno M.Pd.

Tetapi, Andik merasa heran dengan perlakuan orang tua murid yang melaporkan hal tersebut ke ranah hukum, sehingga membuat dirinya terpanggil ke Kepolisian Resort Kediri pada Senin (5/2).

Tentu saja kabar ini menyebar hingga ke Kota Malang dan akhirnya membuat beberapa guru di Kota Bunga ini, menjadi sedikit was-was terhadap apa yang akan dilakukan saat hendak menindak murid yang berbuat salah.

Baca Juga: Oh…Ternyata Kesini Larinya Penggunaan Dana Potongan Gaji PNS

“Seperti makan buah simalakama. Di tindak tegas dilaporkan, tidak ditindak dan dibiarkan maka akan mencoreng nama baik sekolah jika tindakan muridnya melampaui batas,” papar Guru Olahraga di salah satu SMP Kota Malang, Angga Kristya Wisnu.

Hal serupa juga diungkapkan oleh Wakil Kepala Kesiswaan salah satu SMA di Kota Malang, Aditya Mahendra. Ia mengungkapkan bahwa sekolah lebih baik mengembalikan murid yang dibina kepada orang tuanya jika melampaui batas.

“Lha kita sebenarnya bertindak atas dasar kasih sayang, lagipula kalau tidak salah maka tidak akan ditindak. Jadi daripada salah langkah maka dikembalikan saja ke orangtuanya,” tandasnya.

The post Aksi Murid Hajar Guru Semakin Marak, Sekolah: Kembalikan Saja ke Orangtua appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2Bfj1sq

Related Posts:

0 comments:

Post a Comment