Tak Terima Dikritik, Fadli Zon Tegaskan DPR bukan Pabrik RUU

Welly Setyawan

MALANGTODAY.NET – Belakangan, Wakil Ketua DPR Fadli Zon disoroti warganet perihal perseteruannya dengan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti. Saling mengkritik, Fadli Zon tidak setuju bila berhasil atau tidaknya kinerja DPR ditentukan oleh seberapa banyak rancangan undang-undang (RUU) yang disahkan menjadi undang-undang (UU).

Pernyataan Fadli itu terlontar saat ia ditanya soal keberhasilannya memimpin lembaga legislatif sejak 2014.

Baca juga: Menguak ‘Good Friend’ Perusak Hubungan Ahok dan Veronica

Kebetulan, pertanyaan itu pula yang diajukan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti.

“Ada orang yang menilai bahwa keberhasilan DPR itu adalah produk RUU, memangnya DPR ini pabrik? DPR bukan pabrik RUU,” ujarnya di Gedung DPR, Jakarta, Kamis (8/2/2018).

Menurut Fadli, orang yang menilai berhasil atau tidaknya DPR berdasarkan seberapa banyak UU yang selesai berarti menilai lembaga legislatif itu sebagai pabrik.

Wakil Ketua Umum Partai Gerindra itu juga menambahkan, di belahan dunia mana pun tidak ada indikator keberhasilan lembaga legislatif ditentukan oleh seberapa banyak UU yang dihasilkan.

Baca Juga: Awas! Muka Kamu Bisa Jadi Bahan Film Bokep Pake Teknologi Ini!

“Bahkan, di negara-negara lain keberhasilan dari pencanangan (RUU) itu bisa 10 persen, 5 persen, 20 persen, karena dinamikanya tinggi,” kata dia.

“DPR ini adalah sebuah institusi kolektif representasi dari perwakilan rakyat dan sebutannya DPR adalah daulat rakyat,” sambung dia.

Sementara hari ini Kamis (8/2), Fadli Zon meluncurkan bukunya yang berjudul Berpihak Pada Rakyat sebagai catatan kinerja selama menjabat sebagai pimpinan DPR, seperti yang dilansir dari Kompas.

Peluncuran buku tersebut digadang-gadang akan menjawab pertanyaan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti tentang keberhasilan Fadli memimpin DPR.

Ia mempersilakan masyarakat untuk menilai apakah bukunya tersebut sebagai bentuk dari keberhasilan atau justru kegagalannya memimpin DPR.

Baca Juga: Karier Bintang Tottenham Terganggu Gara-gara Skandal Video Bokep

Sebelumnya, Menteri Susi, melalui akun Twitter miliknya @susipudjiastuti, mempertanyakan keberhasilan Fadli memimpin DPR. Pertanyaan Susi itu membalas kritikan Fadli dalam akun @fadlizon.

Fadli mengkritik bahwa penenggelaman kapal tidak bisa menjadi ukuran keberhasilan. Sebab, ia mengklaim menemukan banyak nelayan yang hidupnya makin miskin karena kebijakan pemerintah.

The post Tak Terima Dikritik, Fadli Zon Tegaskan DPR bukan Pabrik RUU appeared first on MalangTODAY.

http://ift.tt/2C6tT8Q