
MALANGTODAY.NET– Tahun 2018 menjadi tahunnya pesta pora Piala Dunia kembali terselenggara. Bahkan bagi yang tidak terlalu suka dengan sepak bola sekalipun, Piala Dunia adalah pagelaran olahraga paling akbar yang pernah ada dalam sejarah.
Piala Dunia sendiri adalah ajang turnamen sepak bola empat tahunan yang diikuti oleh 32 negara peserta. Tiap negara yang lolos kualifikasi untuk ikut bertanding di Piala Dunia punya tujuan yang sama. Memenangkan trofi emas Piala Dunia. Trofi yang diperebutkan oleh berbagai negara ini tentu memiliki sejarah dan kisah unik dalam perjalanannya.
Yuk kita intip 5 cerita unik dari trofi emas Piala Dunia berikut ini:
Baca Juga: Uruguay vs Portugal, Ajang Pembuktian Bomber Tajam atau Pertahanan Rapat
- Lebih Tua dari Umur Kamu
Piala Dunia pertama kali diberikan kepada Uruguay yang berhasil memenangkan gelaran perdana turnamen ini di tahun 1930. Sebelumnya trofi Piala Dunia tidak berbentuk seperti yang telah kita kenal saat ini. Dulu, nama dari trofi Piala Dunia adalah trofi Julius Rimet.
Kemudian baru pada tahun 1974, FIFA memutuskan mengganti bentuk piala dan namanya diganti menjadi World Cup Trophy atau Trofi Piala Dunia. Trofi ini didesain oleh seorang seniman berkebangsaan Italia bernama Silvio Gazzaniga.
- Pernah Dicuri
Berharga sangat mahal dan bernilai prestisius tinggi, ternyata trofi Piala Dunia ini pernah dicuri. Pada tanggal 20 Maret 1966 trofi Piala Dunia dilaporkan hilang. Saat itu si trofi yang hilang tengah dipamerkan di Methodist Central Hall, Inggris.
Sejatinya lima penjaga sudah ditugaskan untuk terus mengawasi trofi yang diletakkan dalam etalase kaca. Namun, saat salah seorang penjaga sedang beristirahat, si pencuri sukses menyusup melalui pintu belakang dan mengambil trofi tersebut. Tentu saja tanpa harus bertanding sepak bola.
Sebuah tamparan keras bagi FIFA karena trofi yang digunakan sebagai hadiah turnamen malah hilang tiga bulan sebelum turnamen bergulir.
Baca Juga: Mengintip Kegiatan Para Pemain yang Terluka Karena Gagal Ikut Dunia Piala Dunia
- Piala yang Hilang Ditemukan Oleh Seekor Anjing
Investigasi yang dilakukan jajaran kepolisian Scotland Yard menghadapi kebuntuan selama 7 hari untuk menemukan trofi yang hilang tersebut. Sebelum pada akhirnya seekor anjing bernama Pickles menemukannya.
Pickles yang saat itu berumur empat tahun berjalan-jalan santai dengan pemiliknya. Trofi itu ditemukan Pickles dalam keadaan terbungkus koran dan tergeletak di bawah mobil yang terparkir di pinggir jalan Beulah Hill, Upper Norwood, London Selatan, Inggris.
Atas jasa heroiknya tersebut, Pickles kemudian diberikan hadiah uang sebanyak 5 ribu euro sebagai imbalan. Tentu saja uang tersebut kemudian digunakan oleh pemilik Pickles, David Corbett. Corbett akhirnya memilih untuk membangun sebuah rumah dengan uang hadiah tersebut. Pickles sendiri dianugrahi medali perak oleh National Canine Defence League.
Baca Juga: Berkat Piala Dunia, 5 Transfer Pemain Ini Terjadi Tanpa Banyak yang Menyadari
- Baru Delapan Tim yang Pernah Membawa Pulang Trofi Piala Dunia
Meskipun telah digelar sejak tahun 1930, ternyata hingga saat ini Piala Dunia baru memiliki delapan pemenang saja.
Dalam 20 edisi Piala Dunia sebelumnya, hanya Brasil, Italia, Jerman, Argentina, Uruguay, Inggris, Prancis, dan Spanyol. Brasil menjadi negara yang paling banyak menjuarai turnamen Piala Dunia dengan torehan lima kali.
Apakah Piala Dunia 2018 mampu memberikan juara baru di luar delapan klub tersebut?
- Piala Paling Mahal
Trofi ini tidak hanya berharga karena sebagai hadiah turnamen paling bergengsi di dunia. Ternyata trofi Piala Dunia ini adalah trofi paling mahal dibandingkan olahraga manapun.
Seperti dilansir dari laman resmi FIFA, yang menjeleskan spesifikasi trofi secara rinci, trofi ini beratnya 36,8 cm dan 6,175 gram dengan 70 persen bagian trofi ini berlapiskan emas 18 karat.
Wah, pantes ya diperebutkan berbagai negara. Sampai sempat dicuri pula. Mahal banget ternyata nilainya.
Penulis: Swara Mardika
Editor: Swara Mardika
The post 5 Fakta Menarik Tentang Trofi Emas Piala Dunia yang Tak Pernah Diketahui appeared first on MalangTODAY.
https://ift.tt/2tHA7ur
0 comments:
Post a Comment