
MALANGTODAY.NET – Musim Penghujan yang seolah tidak kunjung berhenti di Kota Malang berpengaruh pada harga komoditas pasar. Salah satunya ialah harga cabai rawit yang di awal tahun naik, kini merosot tajam.
Hal tersebut mendapat berbagai tanggapan dari banyak kalangan terutama bagi para pedagang. Dengan turunnya harga tersbut menjadi sebuah berkah berkah tersendiri bagi mereka.
“Tentu senang mas, karena kulaknya menjadi lebih hemat,” ujar Mala seorang pedagang lalapan di daerah Sukun.
Perubahan harga yang terjadi memang cukup banyak selisihnya. Di awal tahun, harga cabai rawit bisa sampai diatas Rp 35 ribu, namun kini turun hingga Rp 14 ribu.
Namun karena penurunan harga ini, ada juga pedagang cabai yang mengaku mengalami kerugian. Hal ini dikarenakan harga belinya tidak sebanding dengan harga jual kini.
“Kalau lagi turun gini jadi bingung mas, masalahnya kemarin kemarin belinya ga segini.
Sekarang kalau dijual harga sama ya ga laku juga,” ucap salah satu penjual cabai di Pasar
Sukun.
Sebagai informasi, menurunnnya harga cabai rawit kali ini disebabkan karena curah hujan yang cukup tinggi di Kota Malang. Curah hujan tersebut menyebabkan kualitas cabai rawit yang ada menjadi turun sehingga harganya pun anjlok. (NAB/HAM)
The post Hujan Tak Kunjung Reda, Harga Cabai Rawit Kota Malang Kian Turun appeared first on MalangTODAY.
http://bit.ly/2BlnNUJ
0 comments:
Post a Comment